Almuhtada.org – Manusia di seluruh alam semesta ini adalah ciptaan sang maha kuasa Allah SWT termasuk manusia, kita sebagai manusia harus mempunyai rasa Syukur telah diciptakan dengan keadaan sempurna dan lengkap, dan didalam diri mausia itu terdapat jiwa dan roh yang Allah berikan.
Kalian tau gk sih ap aitu roh? Jiwa?. Kita pasti berfikiran roh itu berbentuk putih melayang seperti di film-film, dan jiwa ktia punya bayangan beda-beda pastinya kan. Maka dari itu ayo kita Simak lebih dalam mengenai jiwa ,roh serta cara mengenali tingkah laku manusia.
Jiwa, dalam Bahasa arab disebut Nafis, dan dalam bahasi Yunani disebut psyche yang diterjemahkan dengan jiwa atau soul dalam Bahasa inggris, sedangkan Roh biasanya diterjemahkan dengan Nyawa
Ada Ilmuwan Bernama Plato(477-347 SM) seorang filsuf Yunani berpendapat bahwa jiwa itu adalah sesuati immaterial, abstrak, dan sudah ada lebih dahulu, Plato mengatakan bahwa manusia akan memiliki sifat bijaksana (jika pikiran menguasai dirinya)
Ada juga Ilmuwan Bernama Aristoteles (384-322 SM) berpendapat lain dari plato gurunya. Menurutnya jiwa itu adalah daya hidup bagi makhluk hidup. Jadi, di mana ada hidup di sitiluah ada jiwa. Daya kehendak dan mengenal merupakan dua fungsi jiwa manusia. Dan masih banyak lagi dari pendapat-pendapat ilmuwan lainya
Apakah kalian tahu kalua yang mempersoalkan roh pertama kali adalah kaum Yahudi, kemudian Allah berfirman:
وَيَسْئَلُوْنَكَ عَنِ الرُّوْحِ قُلِ الرُّوْحِ مِنْ أَمْرِ رَبِّيْ وَمَا أُوْتِيْتُمْ مِنَ الْعِلْمِ اِلَّا قَلِيْلًا
“Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah: “Roh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit” (QS Al Isra’:85)
Mengapa demikian ? Memang sampai sekarang masalah roh merupakan ruang kosong dalam analisi dunia sains. Hakikat wujudnya tidak terjaring oleh kemampuan penalaran rasional manusia, apalagi pengamatan mata telanjang. Berpijak pada ayat di atas, para mufassir mencoba memberi sedikit pengertian roh in, antara lain:
Ibnu Qayyim al Jauziyah menyatakan pendapatnya, bahwa roh merupakan jisim Nurani yang tinggi, hidup bergerak menembusi anggota-anggota tubuh dan menjalar didalam diri manusia, aadapun pendapat lain,
Imam Al-Ghazali berpendapat bahwa roh itu ada dua pengertian yaitu: Roh Jasmaniah dan Roh Rohaniah. Roh Jasmaniah ialah zat halus yang berpusat di ruangan hati (jantung) serta menjalar pada semua urat nadi (pembuluh darah) tersebut ke seleruh tubu. Sedangkan Roh Rohaniah ialah bagian dari yang ghoib.
Nah, bagaimana menurut pendapat kalian apakah sudah terbayang ap aitu roh, jiwa dan lain sebagainya, karna setiap manusia mempunya bayangan tersendiri tentang roh dan jiwa tersebut. Allah pun juga mengatakan bahwa kita manusia hanya diberi sedikit pengetahuan tentang Roh dan jiwa. [] Gilang
Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah
