Jangan Salah! Berpakaian Juga Ada Adabnya | Pesantren Riset Al-Muhtada

Ilustrasi Berteman Dengan Orang Yang Taat (Freepik.com - Almuhtada.org)

almuhtada.org – Tahukah teman – teman bahwa berpakaian itu bukan sekadar menutupi tubuh? Dalam Islam, cara kita berpakaian bisa mencerminkan akhlak dan iman yang kita miliki.

Ketika kita berpakaian dengan baik, itu bukan hanya menunjukkan rasa hormat kepada diri sendiri, tetapi juga kepada orang lain dan Allah. Memakai pakaian yang sesuai dengan ajaran agama juga membantu kita menjaga kehormatan dan kesopanan.

Jadi, berpakaian itu bukan cuma tentang mengikuti tren atau gaya, tetapi juga tentang menunjukkan identitas kita sebagai seorang Muslim. Nah yuk, kita bahas lebih lanjut tentang beberapa adab berpakaian dalam Islam yang bisa membantu kita tampil lebih baik!

Baca Juga:  Ringan Tapi Pahalanya Besar!! Inilah Amalan Sebelum Tidur Ala Rasulullah

1. Menutup aurat dengan sempurna

Salah satu tujuan berpakaian dalam Islam adalah menutup aurat sesuai dengan syariat. Bagi laki-laki, aurat yang harus ditutup adalah antara pusar dan lutut, sedangkan bagi perempuan adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan. Menutup aurat bukan sekadar kewajiban, tetapi juga bentuk penghormatan kepada diri sendiri dan perlindungan dari pandangan yang tidak pantas.

2. Memilih pakaian yang sopan dan tidak berlebihan

Islam mengajarkan kesederhanaan dalam berpakaian. Pakaian yang dikenakan sebaiknya tidak terlalu mencolok, transparan, atau ketat sehingga memperlihatkan lekuk tubuh. Kesederhanaan dalam berpakaian mencerminkan rasa rendah hati dan menghindari sikap riya’ atau pamer.

3. Memastikan pakaian bersih dan suci

Kebersihan adalah sebagian dari iman, dan pakaian yang bersih adalah bagian penting dari adab berpakaian. Pastikan pakaian yang dikenakan bebas dari najis atau kotoran, terutama saat shalat. Mengenakan pakaian yang bersih menunjukkan rasa hormat pada diri sendiri, orang lain, dan pada Allah, khususnya saat menjalankan ibadah.

4. Menghindari pakaian yang menyerupai lawan jenis

Dalam Islam, laki-laki dan perempuan memiliki ketentuan pakaian yang berbeda, dan dianjurkan untuk tidak mengenakan pakaian yang menyerupai lawan jenis. Hal ini sesuai dengan hadits Rasulullah SAW yang melarang laki-laki berpakaian seperti perempuan, dan sebaliknya. “Allah melaknat laki-laki yang menyerupai wanita, begitu pula wanita yang menyerupai laki-laki.” (HR. Ahmad no. 3151, 5: 243, sahih sesuai syarat Bukhari). Ketentuan ini untuk menjaga identitas dan keunikan masing-masing gender dalam Islam.

Baca Juga:  Yuk Cari Tahu! Inilah 5 Keistimewaan Nabi Muhammad Saw Dibandingkan Nabi Lainnya

5. Tidak memakai pakaian dengan motif atau gambar yang tidak pantas

Sebaiknya hindari pakaian dengan gambar atau tulisan yang mengandung unsur maksiat, penghinaan, atau yang bisa mengganggu konsentrasi orang lain, khususnya saat shalat berjamaah. Pakaian yang sederhana dan netral akan membantu menjaga kekhusyukan dalam ibadah dan menjaga adab sosial di lingkungan.

6. Menggunakan pakaian dengan niat yang baik

Dalam Islam, niat merupakan dasar dari setiap perbuatan. Berpakaian sebaiknya diniatkan untuk menutup aurat, menjaga kehormatan diri, dan mematuhi perintah Allah, bukan semata-mata untuk pamer atau menarik perhatian orang lain. Dengan niat yang benar, berpakaian menjadi bagian dari ibadah yang membawa pahala.

7. Berdoa saat memakai dan melepas pakaian

Ada doa yang dianjurkan saat memakai pakaian, yaitu:

اللّٰهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِهِ وَ خَيْرِ مَا هُوَ لَهُ، وَ أَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهِ وَ شَرِّ مَا هُوَ لَهُ

Sedangkan untuk yang melepas pakaian yakni :

بِسْمِ اللهِ الَّذِيْ لَا إِلهَ إِلاَّ هُوَ

Berdoa saat berpakaian mengingatkan kita akan rasa syukur atas rezeki pakaian dan nikmat Allah.

8. Memilih pakaian yang sesuai dengan tempat dan situasi

Islam juga menganjurkan untuk berpakaian sesuai dengan tempat dan situasi. Pakaian yang dikenakan untuk ibadah, bekerja, atau acara resmi bisa berbeda sesuai kebutuhan, namun tetap dalam batas kesopanan dan menutup aurat. Hal ini menunjukkan kepekaan kita terhadap lingkungan, sehingga tetap terlihat rapi dan sopan.

Baca Juga:  Yuk Cari Tahu Manfaat dari Mengenal dan Juga Memahami Apa itu Sunnatullah, Simak Penjelasannya!!!

9. Menghindari pakaian yang terlalu mewah atau mencolok

Pakaian yang terlalu mewah atau mencolok dapat menimbulkan rasa iri atau mengarah pada sikap pamer. Islam menganjurkan untuk berpakaian dengan sederhana sebagai bentuk kerendahan hati dan menghindari sikap berlebihan. Pakaian yang sederhana juga lebih nyaman dan tidak membebani, sehingga tetap fokus pada ibadah dan perbuatan baik.

10. Menutup kepala bagi wanita dengan hijab

Hijab atau penutup kepala adalah bagian dari kewajiban bagi wanita Muslim yang sudah baligh untuk menutupi aurat. Selain hijab, pakaian longgar yang tidak transparan juga disarankan agar tidak memperlihatkan bentuk tubuh. Hijab juga mencerminkan kehormatan dan identitas seorang Muslimah, menjadikannya lebih terhormat dan terlindungi dari pandangan yang tidak pantas.

Nah, itu dia beberapa adab berpakaian yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Ingat, berpakaian bukan hanya soal penampilan namun juga tentang menunjukkan rasa hormat kepada diri sendiri dan orang lain. Dengan berpakaian yang baik dan benar, kita bisa tampil lebih percaya diri sekaligus menjaga identitas kita sebagai Muslim. Jadi, yuk mulai perhatikan cara berpakaian kita, agar tidak hanya nyaman, tetapi juga sesuai dengan nilai-nilai Islam. Happy dressing!

[Neha Puspita Arum]

Editor: Syukron Ma’mun

Related Posts

Latest Post