Al Muhtada.org – Di antara nama lain pelajar adalah murid, siswa, dan tholibul ilmi. Disebut murid karena berasal dari Bahasa Arab iradah yang artinya keinginan kuat. Murid adalah seseorang yang berkomitmen atau memiliki keinginan yang kuat.
Disebut siswa karena berasal dari kata Sanskerta siya yang artinya apa pun yang Anda katakan, saya menerimanya. Sedangkan disebut tholibul ilmi yang berarti orang yang sedang mencari ilmu.
Sebagaimana yang kita ketahui bersama, bahwasanya belajar tidak selalu berada di sekolah. Belajar bisa di mana pun, kapan pun, dan dengan siapa pun. Seorang pelajar pastilah memperjuangkan banyak hal untuk kebutuhan dan kelancaran belajarnya, mulai dari waktu, tenaga, pikiran, uang, dan hati sekalipun.
Karena tidak ada kesuksesan yang bisa diraih tanpa sebuah perjuangan dan pengorbanan. Oleh karenanya, untuk kamu yang sedang berjuang dalam menempuh proses belajar, bersemangatlah karena tidak akan ada perjuangan yang sia-sia. Jangan lupa untuk mengapresiasi diri, melakukan evaluasi, dan tidak merasa cukup dengan apa yang sudah dicapai.
Tentu juga jangan menyerah, lihat kembali apa yang sudah kita perjuangkan. Jangan berhenti sampai di sini, karena jalan kita masih panjang.
Berikut adalah beberapa perjuangan dan pengorbanan yang bisa kita jadikan refleksi untuk menambah semangat dalam belajar menggapai cita-cita:
- Jauh dari Keluarga
Banyak pelajar harus meninggalkan keluarga tercinta demi menimba ilmu di tempat yang jauh. Rasa rindu dan keinginan untuk pulang sering kali menjadi tantangan besar. Namun, semua itu adalah bagian dari perjuangan yang akan berbuah manis.
- Waktu
Waktu yang seharusnya bisa digunakan untuk bermain atau bersantai sering kali harus dikorbankan demi belajar. Pelajar yang disiplin paham bahwa mengelola waktu dengan baik adalah kunci utama untuk mencapai tujuan.
- Tenaga dan Pikiran
Belajar membutuhkan tenaga dan konsentrasi yang tidak sedikit. Banyak pelajar harus begadang menyelesaikan tugas, mempersiapkan ujian, atau memahami materi yang sulit. Kelelahan adalah bagian dari proses yang harus dihadapi dengan penuh semangat.
- Keuangan
Tidak sedikit pelajar yang menghadapi tantangan finansial. Biaya pendidikan, buku, dan kebutuhan lainnya sering kali menjadi beban yang harus dikelola dengan baik. Sebagian bahkan bekerja sambil belajar demi meraih cita-citanya.
- Tekanan dan Tantangan Mental
Tidak hanya fisik, perjuangan belajar juga melibatkan tekanan mental. Rasa cemas menghadapi ujian, tugas yang menumpuk, atau harapan dari orang tua dan lingkungan adalah hal yang biasa dialami. Tetapi dengan dukungan dan tekad, semua ini dapat dilalui.
Sebagai pelajar, kita perlu terus mengingat bahwa setiap tetes keringat dan pengorbanan yang kita lakukan adalah investasi untuk masa depan. Jangan berhenti berjuang, karena hasil yang indah hanya bisa diraih oleh mereka yang tidak menyerah di tengah jalan. Tetap semangat dan terus melangkah! [] Nihayatur Rif’ahÂ