Almuhtada.org – Setiap manusia pasti pernah merasakan malas, tidak ingin melakukan apapun kecuali bermalas – malasan. Manusia diciptakan oleh Allah SWT dengan nafsu, salah satu sifat nafsu yang ada pada diri manusia adalah sifat malas.
Dalam islam kita boleh bermalas – malasan dalam hal yang sesuai syariat, contohnya malas dalam bermaksiat. Namun, kebanyakan dari kita malah kebalikannya, yaitu malas dalam melakukan hal – hal yang baik.
Tentunya, hal tersebut akan berdampak negatif bagi kehidupan manusia tersebut. oleh karena itu, muslim dianjurkan berdo’a agar terhindar dari rasa malas.
Selain memanjatkan do’aterhindar dari sifat malas, tahukah kamu bahwa dalam Islam terdapat 5 cara untuk mencegah rasa malas. Berikut ini 4 caranya.
- Memohon Perlindungan dari Syaitan
Allah SWT telah memperingatkan manusia bahwa setan merupakan musuh yang nyata serta ia akan selalu menjerumuskan manusia pada jalan – jalan keburukan, salah satu jalan keburukan tersebut adalah dengan menanamkan rasa malas pada diri manusia.
Hanya dengan memohon perlindungan dari Allah SWT yang dapat menolong manusia dari godaan syaitan yang terkutuk.
Ketika merasakan malas dalam diri, maka dianjurkan berdo’a “A’udzhu billahi minash – shyaitan ir – rajiim” (Aku berlindung kepada Allah dari setan yang terkutuk).
- Menetapkan Tujuan Setiap Harinya
Rasa malas juga bisa diakibatkan karena seseorang tidak memiliki tujuan pasti yang akan dilakukan pada hari yang ia jalani.
Sehingga seseorang akan bermalas – malasan dan tidak produktif, oleh karena itu perlu untuk menetapkan hal – hal yang akan dilakukan pada hari tersebut, ketika hal – hal yang dirancang tidak terlaksana pada hari tersebut, maka dapat dilakukan pada esok harinya sehingga tidak ada waktu yang terbuat sia – sia.
Penetapan tujuan bisa disusun ketika malam hari sebelum tidur, sehingga ketika bangun tidur, kita sudah tahu hal – hal yang akan dilakukan.
- Menjaga Lingkungan yang Positif
Ketika kita sudah terbiasa dengan jadwal yang tersusun setiap harinya, maka kita perlu menjaga keistiqomahan dalam melakukannya.
Oleh karena itu, menjaga lingkungan yang positif merupakan sebuah tantangan yang perlu dilakukan untuk menghindari rasa malas. Jangan lupa untuk meminta bantuan kepada Allah untuk menjaga lingkungan tetap positif.
- Banyak – banyak mengingat kematian
“Setiap yang bernyawa pasti akan mati” (QS. Ali Imran : 185), “Setiap diri dari kalian adalah pemimpin dan tiap – tiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawabannya.” (HR. Bukhari).
Dalam 2 dalil tersebut sudah jelas bahwasannya Allah SWT dan Rasulullah SAW telah mengingatkan manusia tentang kehidupan yang sementara ini.
“Pertanggungjawaban” dalam hadist diatas bukan hanya merujuk pada jabatan saja, melainkan pertanggungjawaban atas semua yang telah Allah berikan selama hidup di dunia, salah satunya adalah waktu.
Ketika seseorang menggunakan waktunya dengan baik semasa di dunia, maka ia akan selamat. Namun, ketika seseorang lalai dalam menggunakan waktunya selama hidup di dunia, maka ia pasti akan celaka.
Oleh karena itu, kita perlu mencegah rasa malas agar kita dapat selamat di dunia maupun di akhirat kelak. [] Aulia Cassanova
Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah
