Almuhtada.oeg – Dalam Islam, setiap tindakan sehari-hari dianggap sebagai kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah, termasuk saat makan.
Imam Nawawi, seorang ulama besar dalam tradisi Islam, memberikan penjelasan yang menarik tentang kesunnahan berbicara atas makanan untuk menggembirakan mereka yang makan.
وفيه استحباب الحديث على الأكل تأنيسا للآكلين
Artinya:
“Dalam hadits tersebut tersirat pemahaman tentang kesunnahan berbicara atas makanan untuk menggembirakan orang-orang yang makan.” (Syekh Yahya bin Syaraf an-Nawawi, Syarh an-Nawawi ala al-Muslim, juz 7, hal. 14).
Ini menandakan bahwa berbicara saat makan tidaklah dilarang, bahkan bisa menjadi suatu bentuk ibadah, terutama jika pembicaraannya baik dan memberikan kebahagiaan kepada orang-orang di sekitar.
Namun, ketika berbicara tentang makan, penting juga untuk memperhatikan etika dan tata krama. Dalam Islam, ada penekanan kuat terhadap menjaga kebersihan dan sopan santun, termasuk saat makan. Hal ini tercermin dalam larangan untuk mengecap atau berbicara saat mengunyah makanan.
Menurut kitab Ittihaf as-Sadat al-Muttaqin, bercerita tentang kisah-kisah orang-orang saleh atau hal-hal baik lainnya saat makan dapat memberikan inspirasi dan memberikan pelajaran kepada yang lain. Namun, yang perlu dihindari adalah berbicara atau mengecap ketika sedang mengunyah makanan.
Hal ini disebabkan karena tindakan tersebut dapat mengotori makanan yang lain atau bahkan menyebabkan kita tersedak, yang berpotensi membahayakan diri.
Mengutip syarah kitab Ihya’ Ulum ad-Din, disarankan untuk menyelesaikan mengunyah makanan terlebih dahulu sebelum berbicara kepada orang-orang di sekitar kita.
Tindakan ini tidak hanya menunjukkan penghormatan terhadap makanan yang diberikan kepada kita sebagai anugerah, tetapi juga memperlihatkan kesadaran akan tata krama dan kebersihan yang diajarkan dalam ajaran Islam.
Jadi, meskipun berbicara saat makan bisa menjadi sunnah dalam Islam, terutama jika pembicaraannya baik, penting untuk diingat bahwa mengecap atau berbicara saat mengunyah makanan tidak disarankan karena itu sangat mengganggu orang yang berada disekitarmu. [] Adinda Aulia
Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah
