Almuhtada.org – Ketika kita melangkah ke dalam fase quarter life crisis, kekhawatiran akan masa depan seringkali menjadi teman setia yang sulit dihindari. Generasi masa kini terperangkap dalam kecemasan akan apa yang akan terjadi selanjutnya.
Tantangan-tantangan yang terasa begitu besar, seperti memilih jalur karier yang tepat, menemukan stabilitas finansial, hingga mencari makna hidup, semuanya menjadi beban yang sulit untuk diatasi.
Anak-anak muda saat ini tenggelam dalam lautan ketidakpastian. Quarter life crisis bukanlah sekadar istilah mode, melainkan realitas yang menghantui banyak dari mereka.
Perasaan cemas dan khawatir akan masa depan dapat berdampak negatif bagi kehidupan anak-anak muda. Mereka dapat menjadi mudah stres, sulit berkonsentrasi, dan kehilangan motivasi. Hal ini dapat menghambat mereka untuk meraih cita-cita dan kesuksesan.
Di tengah ketidakpastian akan masa depan, kita perlu memiliki keyakinan yang kuat bahwa Allah adalah sebaik-baiknya perencana. Dialah yang mengetahui segala sesuatu yang terjadi di masa lalu, masa kini, dan masa depan. Allah memiliki rencana yang terbaik bagi hamba-hambanya termasuk dengan urusan masa depan.
Ulama terkemuka Indonesia, seperti KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), menyatakan bahwa setiap perjalanan hidup manusia telah direncanakan oleh Allah SWT.
Dia menggambarkan bahwa dalam menjalani kehidupan yang penuh ketidakpastian ini, kita harus mampu membangun keyakinan bahwa Allah selalu menyertai dan memiliki rencana terbaik untuk hamba-Nya.
Meskipun demikian, kita semua tetap berusaha dengan gigih dalam mencapai apa yang diinginkan dalam hidup. Kita tidak boleh bersantai dan berserah diri kepada Allah tanpa adanya usaha. Allah menjamin akan masa depan yang lebih baik sesuai dengan apa yang ikhtiarkan oleh hambanya.
Pesan kepada kita semua yang sedang merasa cemas dan khawatir akan masa depan, mari kita tetap teguh dalam keyakinan kita kepada Allah.
Allah selalu bersama kita dan memiliki rencana terbaik. Dengan senantiasa bertakwa kepada Allah, kita akan mendapatkan petunjuk dan bimbingan dari-Nya. Kita akan dapat menjalani hidup dengan penuh keyakinan dan keteguhan hati. [] Maulana Junaedi
Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah
