Almuhtada.org – Setiap Manusia pasti mengharapkan untuk di cintai. Sebagai orang muslim, sebaik baiknya di cintai adalah di cintai oleh Allah SWT dan mendapat ridho dari Allah SWT. Lalu, siapakah manusia yang di cintai oleh Allah SWT?
Dikisahkan pada suatu hari,ada seorang sahabat datang kepada Rasulullah dan bertanya “ Wahai Rasulullah, Siapakah Manusia yang paling di cintai Allah ?”.
Beliau menjawab:
أَحَبُّ الناسِ إلى اللهِ أنفعُهم للناسِ
“Orang yang paling dicintai Allah adalah yang paling bermanfaat bagi sesamanya.”
Dalam Hadist Rasulullah tersebut menjelaskan jika orang yang mendapat ridho Allah dan di cintai Allah adalah orang yang memberikan manfaat untuk orang lain.
Entah memberi manfaat melalui imunya,hartanya, perolongannya dan lain sebagainya. Tapi manfaat yang Utama bukan manfaat duniawi melainkan adalah bagaimana menyelamatkan saudara kita dari api neraka. Bagaimana kita mengajak dia dari kegelapan menuju cahaya illahi.
Manusia yang paling dicintai oleh Allah adalah yang paling memberikan manfaat bagi manusia. Adapun amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah membuat muslim yang lain bahagia, mengangkat kesusahan dari orang lain, membayarkan utangnya atau menghilangkan rasa laparnya.
Sungguh aku berjalan bersama saudaraku yang muslim untuk sebuah keperluan lebih aku cintai daripada beri’tikaf di masjid ini (masjid Nabawi) selama sebulan penuh.” (HR. Thabrani).
Menjadi pribadi yang bermanfaat bagi orang lain merupakan karakter yang harus di terapkan dalam pribadi umat islam. Karena sesungguhnya di antara perbuatan baik yang menjadi ciri khas orang bertakwa adalah orang yang memberikan manfaat sesama manusia. Allah SWT berfirman :
اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ
Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. (Qs. Al-Hujurat:13)
Dengan memberikan manfaat kepada orang lain,maka manfaatnya itu akan kembali untuk diri kita sendiri seperti Firman Allah pada QS. Al-Isra:7 yang berbunyi :
إِنْ أَحْسَنْتُمْ أَحْسَنْتُمْ لِأَنْفُسِكُمْ
“Jika kalian berbuat baik, sesungguhnya kalian berbuat baik bagi diri kalian sendiri” (QS. Al-Isra:7)
Untuk itu, jika kita semua ingin menjadi pribadi yang di cintai dan mendapat ridho Allah, Tebarkanlah manfaat manfaat dan jadilah orang bermanfaat untuk sesama saudara muslim kita.
Selain menjadi bermanfaaat untuk orang lain,berikut doa yang bisa kita amalkan supaya mendapat ridho dan di cintai oleh Allah :
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ حُبَّكَ وَحُبَّ مَنْ يُحِبُّكَ وَالْعَمَلَ الَّذِى يُبَلِّغُنِى حُبَّكَ اللَّهُمَّ اجْعَلْ حُبَّكَ أَحَبَّ إِلَىَّ مِنْ نَفْسِى وَأَهْلِى وَمِنَ الْمَاءِ الْبَارِدِ
Allohumma innii as Aluka Hubbaka wa Hubba man YuhibbuKa wal ‘Amalal-ladzii yubbaligunii hubbaka. Allohummaj’al hubbaka ahabba ilayya min Nafsii wa Ahlii wa minal-Maa’il-Baarid.
Artinya: Ya Allah, aku mohon pada-Mu cinta-Mu dan cinta orang yang mencintai-Mu, amalan yang mengantarkanku menggapai cinta-Mu. Ya Allah, jadikan kecintaanku kepada-Mu lebih aku cintai daripada cintaku pada diriku sendiri, keluargaku, dan air yang sejuk (dingin). (HR Ahmad dan At-Tirmidzi)
Dengan selalu berusaha menjadi orang yang bermanfaat untuk orang lain dan senantiasa mengamalkan doa tersebut. Insya Allah kita semua akan menjadi golongan yang di cintai dan mendapat ridho dari Allah SWT. [] Fitri Novita Sari
Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah