Almuhtada.org – Setiap manusia pasti memiliki dosa, sebab fitrahnya manusia memanglah tempatya salah dan lupa. Namun tetiap umat muslim yang melakukan dosa atau kesalahan dianjurkan untuk membaca istighfar.
Kalimat istighfar yang sering diucapkan oleh umat muslim adalah “Astaghfirullahhaladzim’’.
Namun ternyata ada istighfar yang paling sempurna dan yang paling utama yakni Sayyidul istighfar.
Umat islam sangat amat dianjurkan untuk selalu membaca sayyidul istighfar sebagai bentuk permintaan ampuanan kepada allah.
Sayyidul istighfar sering kali dibaca setelah selesai sholat,entah itu sholat wajib maupun sholat Sunnah.
أَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَاسْتَطَعْتُ وَأَعُوذُ بكَ مِنْ شَرِمَا صَنَعْتُ أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَى وَأَبُوهُ لَكَ بِذَنْبي فَاغْفِرْ لِي إِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنتَ
‘’yaallah engkaulah tuhanku,tidak ada tuhan yang patut disembah kecuali hanya engkau yang menjadikan aku.Aku hambamu dan aku dalam genggamanmu,aku dalam perjanjian beriman dan bertaat kepadamu sekedar kesanggupan yang ada padaku,aku berlindung kepadamu dari kejahatan yang aku perbuat.Aku mengakui atas nikmat yang engkau berikan kepadaku dan mengakui atas dosa seseorang,hanya engkaulah wahai tuhanku’’
Lafadz diatas merupakan lafadz dari sayyidul istighfar,berikut merupakan keutamaan membaca sayyidul istighfar secara rutin pada siang dan malam hari.
- Akan menjadi penghuni surga.
Kalimat sayyidul istighfar apabila dibaca dan dijadikan sebagai dzikir setelah selesai sholat akan memiliki manfaat yang luar biasa bagi pembacanya,yakni ia akan termasuk kedalam penghuni surga.
Seperti dalam hadist yang diriwayatkan oleh imam bukhori :
‘’Barang siapa yang mengucapkan sayyidul istighfar pada siang hari dan meyakininya,lalu dia mati pada hari itu sebelum waktu petang,mka dia termasuk penghuni surge,dan barang siapa yang mengucapkannya pada malam hari dalam keadaan menyakininya,lalu dia mati sebelum waktu pagi,maka ia termasuk penghuni surga’’
- Akan diampuni segala dosa yang diperbuat
Kalimat sayyidul istighfar memiliki arti selain berisi pengagungan kepada Allah,juga memiliki arti pengampunan seorang hamba kepada Allah.
Allah SWT telah berjanji akan mengampuni setiap dosa yang dilakukan oleh hambanya,kecuali dosa besar yakni syirik.
Oleh Karena itu barang siapa yang menjadikan sayyidul istigfar sebagai dzkir setiap hari,maka dosanya kaan diampuni oleh allah swt,hal ini seperti yang dijelaskan dalma hadist yang diriwayatkan oleh imam at-tirmidzi.
‘’ hai anak adam,selama kalian mau berdoa dan berharap kepada-kupasti ku ampuni dosa yang pernah kalian lakukan,dan aku tidka peduli.hai anak adam!,seandainya dosa kalian membumbung setinngi langit lalu kalian memohon ampun kepadaku,pastilah ku-ampuni,hai anak adam!seandainya kalian datang kepadaku dengan membawa kesalahan sepenuh bumi,asalkan tidak menyekutukan Aku,pasti aku mendatangimu dengan ampunan sepenuh bumi pula’’
- Dapat terhindar dari azab Allah
Barang siapa yang berdzikir memohon ampun kepada Allah berarti ia dekat dengan Allah,dan barang siapa yang dekat dengannya pasti akan allah jag adari setiap marabahaya .
Seperti firman Allah dalam surah Al-anfal ayat 33 ;
وَمَا كَانَ اللّٰهُ لِيُعَذِّبَهُمۡ وَاَنۡتَ فِيۡهِمۡؕ وَمَا كَانَ اللّٰهُ مُعَذِّبَهُمۡ وَهُمۡ يَسۡتَغۡفِرُوۡنَ
‘’Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka,selama engkau (Muhammad) berada diantara mereka.Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka,sedang mereka masih memohon ampun’’
- Dapat memperlancar dan mempermudah rizki.
Manusia sering kali berbuat dosa,bahkan setiap harinya manusia berbuat dosa,sebab fitrahnya seorang manusia adalah berbuat dosa.
Dosa dapat memperlambat dan menghambat rizki,maka dengan memperbanyak ampunan kepada Allah maka dosa kita akan diampuni oleh Allah dan dengan seiring dosa kita diampuni,dapat memperlancar rizki dan menjadikan rizki tersebut menjadi berkah.
Hal ini seperti hadist yang diriwayatkan oleh imam ibnu majjah :
‘’Dari Tsauban bahwa Rosulullah SAW bersabda : Sesungguhnya seseorang akan terhalang dari rezekinya karena dosa yang ia lakukan”
‘’Dari uqbah bin amir nabi SAW bersabda : jika kau melihat Allah memberi nikmat dunia sesuai keinginannya kepada seseorang atas perbuatan dosanya,maka hal itu adalah istidraj (kenikmatan semu yang berakhir musibah)
- Sarana untuk membersihkan hati.
Dosa juga menjadi hati seseorang menjadi kotor,salah satu sarana untuk memebersihkan hati seseorang adalah dengan sering memohon ampunan kepada Allah.
Dan istighfar yang paling sempurna adalah sayyidul istighfar.
Seperti hadizt yang telah diriwayatkan oleh imam an-nasai,ibnu majah,dan ibnu at-tirmidzi.
‘’Apabila seorang mukmim melakukan dosa,maka tercoretlah noda hitam dihatinya,apabila ia bertaubat,meninggalkannya istighfar dan beristighfar,maka bersilah hatinya’’. [] Juliana Stefani
Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah
