Almuhtada.org – Segala hal yang ada di alam semesta adalah bukti keberadaan sang khalik, yakni Allah Swt. Dari segala hal yang ada di langit maupun di bumi dan seisinya, tidak akan terbentuk tanpa kehendak-Nya.
Inilah mengapa kita sebagai manusia diperintahkan untuk merenungi ayat-ayat kauniyah, yakni segala ciptaan Allah yang ada di seluruh alam agar kita senantiasa ingat bahwa manusia hanyalah sebagian kecil dari alam semesta ini.
Kita dilarang bersikap sombong seolah memiliki segalanya, padahal sebanyak apapun harta, atau memiliki kekuasaan dan jabatan yang tinggi sekalipun tidak dapat menjadikan kita makhluk yang superior, karena jika Allah sudah berkehendak, tentu tidak ada satu makhluk pun yang dapat menghalangi.
Dalam Qur’an Surat Al-Luqman ayat 18 Allah berfirman :
وَلَا تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلَا تَمْشِ فِى ٱلْأَرْضِ مَرَحًا ۖ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ
Artinya: Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.
Ayat tersebut mengingatkan pada kita agar tidak bersikap sombong, entah dalam hal penampilan, perkataan, maupun perbuatan. Karena sesungguhnya, segala hal yang kita miliki hanyalah titipan Allah yang bisa diambil kapan saja tanpa harus menunggu persetujuan kita.
Allah memerintahkan kita untuk tetap bersikap rendah hati, karena rendah hati tidak menjadikan kita rendah di mata orang lain, justru kita akan dihormati dan dihargai karena rendah hati merupakan sikap yang terpuji. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam Qur’an Surat Al-Furqon ayat 63 yang berbunyi :
وَعِبَادُ الرَّحْمَٰنِ الَّذِينَ يَمْشُونَ عَلَى الْأَرْضِ هَوْنًا وَإِذَا خَاطَبَهُمُ الْجَاهِلُونَ قَالُوا سَلَامًا
Artinya: “Dan hamba-hamba Tuhan yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata (yang mengandung) keselamatan”. (QS. Al-Furqan: 63)
Mulai sekarang, yuk jaga hati dari segala hal yang menyebabkan kita sombong, ingatlah selalu bahwa kita tidak akan seperti ini dan itu tanpa kehendak Allah. Jadi, apa gunanya menyombongkan diri?. [] Hanum Salsabila
Editor: Nayla Syarifa
