Almuhtada.org – Hal yang mungkin kita lupakan saat sedang bingung dengan pilihan apa yang akan kita pilih, dari segi apapun itu. Disaat situasi yang kurang mengenakkan tiba tiba ada kecelakaan yang tidak terduga, seakan musibah datang secara beruntun. Pasti di pikiran atau dalam hati pasti kesal. Dan rasa ingin meluapkan emosi akan apa yang menimpa nya itu lebih besar. Dari sisi lain seperti lingkungan sekitar yang mewajibkan semua orang untuk menahan amarahnya agar tidak merusak lingkungan tersebut.
Musibah musibah yang datang beruntun tersebut bukanlah hal buruk yang selalu kalian pikirkan dan bukan suatu tindakan yang kalian sengajkan. Maknai semua yang menimpa mu baik itu musibah, cobaan , rintangan lainnya sebagai tantangan mu, dan menjadi kesalahan yang akan kalian evaluasi dan diperbaiki secara nyata.
Umat islam yang akan berhijrah atau orang mualaf berhijrah demi memperbaiki diri nya dengan meninggalkan larangan Allah dan selalu menaati perintah Allah dengan bermuhabah diri dan mencari solusi agar kesalahan yang dialami tidak terulang kembali, maka imannya secara otomatis akan bertambah meski sedikit, tapi dapat berpengaruh besar dalam hidupnya. Di sinilah Allah akan menguji kita dari hal hal kecil, sampai sesuatu yang besar. Ujian yang diberikan oleh Allah pasti sesuai kemampuan kuat lemahnya iman seseorang.
Semakin tinggi iman seseorang maka semakin banyak musibah yang akan datang. Kenapa Musibah? Ada apa dengan musibah? Apa yang harus dibanggakan dengan datangnya musibah apalagi dengan datangnya musibah yang beruntun?
Semakin dipertanyakan maka hanya akan menjadi sebuah paradox. Dan jawaban dari semua pertanyaan tersebut itu hanya 1 pada surah Al-Baqarah ayat 155 , dan solusi dari semua musibah baik besar kecil maupun sedang adalah pada kalimat terakhir ayat 155 Al-Baqarah tersebut, Allah subhanahu wata’ala berfirman yang artinya berikanlah kabar gembira bagi orang yang sabar. Sabar akan hal yang dilarang oleh Allah, seperti berbuat maksiat, merugikan orang lain dan lainnya, sabar dari godaan syaitan dan tipu muslihat nya karena syaitan akan selalu menghalalkan segala cara demi ideologi nya. Sabar akan hal yang menimpa dan menunggu hal yang luar biasa datang dari Allah, karena. Kita meyakini bahwa kita lahir, kita mati, kita hidup, kita bisa bergerak karena Allah , maka yakin lah pada Allah bahwa semua yang diberikan oleh-Nya. Pasti ada maknanya , berprasangka baik lah kepada siapapun dan Kepada Allah SWT.
Anggap sebuah musibah tersebut adalah pengantar akan datangnya kabar gembira bagimu. Seperti Sebuah gosip yang terdengar atau bocoran berita yang terdengar olehmu Sebelum berita itu datang menjemput mu. Percayalah meski kalian kehilangan satu atau dua , pasti Allah akan menggantikannya berkali-kali lipat dari apa telah hilang darimu. [] Ngafif Fatah Damawan