Inilah Perlakuan Kepada Jenazah yang Baru Saja Meninggal!

Gambar ilustrasi perlakuan kepada jenazah yang baru meninggal (Canva.com - Almuhtada.org)

Almuhtada.org – Kematian merupakan sesuatu yang pasti akan datang kepada setiap makhluk yang hidup. Tidak ada ketentuan kapan kematian itu akan datang, jadi bisa kapan saja dan dalam kondisi apapun. Karena kematian itu adalah rahasia Allah.

Meski kematian itu seringkali membawa kesedihan, apalagi jika menimpa orang tersayang, kita harus tetap mempersiapkan diri dan mengetahui bagaiamana memperlakukan seseorang yang baru saja meninggal.

Lalu, bagaimana jika kita sedang berada di dekat orang yang baru saja meninggal?. Apa saja yang harus diperlakukan kepada jenazah sebelum dimandikan dan di kuburkan?

  1. Menutup Mata dan Mulut Jenazah

Setelah seseorang meninggal, biasanya matanya akan terbuka. Mata jenazah harus ditutup dengan lembut oleh orang yang ada di sekitarnya. Selain itu, mulut jenazah juga ditutup untuk mencegah terbukanya rahang. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan kain atau saputangan yang diikatkan di bawah dagu dan di atas kepala.

Ini berdasarkan hadis riwayat Imam Muslim:

دَخَلَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى أَبِي سَلَمَةَ وَقَدْ شَقَّ بَصَرُهُ، فَأَغْمَضَهُ ثُمَّ قَالَ إِنَّ الرُّوحَ إِذَا قُبِضَ تَبِعَهُ الْبَصَرُ

Artinya:

“Rasulullah masuk menemui Abu Salamah (yang baru meninggal, pen.) dalam keadaan matanya terbelalak, maka beliau memejamkannya, kemudian beliau bersabda, “Sesungguhnya ruh itu bila dicabut maka pandangan mata akan mengikutinya.”

  1. Mendo’akan kebaikan kepada mayit
Baca Juga:  Perhatikan Kembali Sholat Kita, Apakah Sudah Tuma’ninah?

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam setelah memejamkan mata Abu Salamah, beliau berdo’a, “Ya Allah ampunilah Abu Salamah, angkatlah derajatnya dan jadikan ia termasuk orang-orang yang mendapatkan petunjuk, dan berilah ganti yang lebih baik bagi anak keturunannya, dan ampunilah kami dan dia wahai Rabb semesta alam, luaskanlah kuburnya dan terangilah” (H.R. Muslim no. 920). Boleh juga doa-doa kebaikan lainnya untuk mayit.

  1. Disunahkan untuk melepas semua pakaian jenazah dan meletakkannya di tempat yang lebih tinggi dari tanah.

Disunnahkan untuk melepas semua pakaian jenazah dan menempatkannya di atas ranjang atau permukaan yang lebih tinggi dari tanah. Jenazah juga sebaiknya dihadapkan ke arah kiblat seperti saat sakaratul maut.

  1. Menutupi Jenazah dengan Kain

Untuk menjaga kehormatan jenazah, tubuhnya harus ditutupi dengan kain yang bersih. “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika beliau wafat, beliau ditutup dengan kain hibrah (sejenis kain Yaman yang bercorak)” (H.R. Bukhari no. 5814, Muslim no. 942).

  1. Mempersiapkan Tempat untuk Memandikan Jenazah

Sebelum jenazah dimandikan, tempat yang akan digunakan untuk proses pemandian harus dipersiapkan dengan baik. Tempat tersebut harus bersih, tertutup, dan terhindar dari pandangan orang yang tidak berkepentingan.

Air yang digunakan untuk memandikan jenazah juga harus bersih dan suci. Sebelum proses pemandian, pastikan bahwa semua perlengkapan seperti sabun, air, kain kafan, dan alat-alat lainnya sudah siap. Hal ini penting agar proses pemandian dan pengafanan dapat dilakukan dengan lancar dan tanpa hambatan.

Baca Juga:  Memahami Makna Hadits Masjid Adalah Tempat Terbaik

Selain itu, dianjurkan bersegera mempersiapkan mayit untuk dikubur

“Percepatlah pengurusan jenazah. Jika ia orang yang shalih di antara kalian, maka akan jadi kebaikan baginya jika kalian percepat. Jika ia orang yang bukan demikian, maka keburukan lebih cepat hilang dari pundak-pundak kalian” (H.R. Bukhari no. 1315, Muslim no. 944).

Demikian artikel mengenai cara memperlakukan jenazah seseorang yang baru meninggal, semoga dapat memberikan manfaat bagi kita semua. [] Tia Rosalita

 

Editor : Moh. Aminudin

Related Posts

Latest Post