Almuhtada.org – Tak terasa Ramadhan hampir menjelang akhir, wacana yang sedari dulu nyaris tak terealisasi mungkin baru dilaksanakan ketika bulan Ramadhan tiba.
Seperti agenda reuni atau sekedar kumpul-kumpul dengan kerabat maupun kawan, karena mungkin momentumnya adalah Ramadhan, nyaris berbagai cara pun diupayakan demi bisa berkumpul dengan berkedok Buka Bersama, yah walaupun pada kenyataannya ketika kumpul mungkin lebih banyak menimbulkan mudharat daripada manfaat.
Loh…loh…, Buka Bersama kok menimbulkan mudharat? Tapi, disclaimer dulu nih, gak semua acara Buka Bersama selalu menimbulkan mudharat, banyak juga yang justru mendatangkan kemaslahatan.
Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh akan kemuliaan dan keutamaan di dalamnya, bulan yang mana seluruh amalan dilipatgandakan ganjarannya, sebagaimana dalam kitab Mu’jamus Shagir yang diriwayatkan oleh Ummi Hani’ binti Abi Thalib karramallahu wajhah dan dicatat Imam at-Thabrani, Rasulullah SAW bersabda:
(إِنَّ أُمَّتِيْ لَمْ يَخِزُّوْا مَا أَقَامُوْا شَهْرَ رَمَضَانَ). قِيْلَ يَا رَسُوْلَ الله وَمَا خَزِيُهُمْ فِي إِضَاعَةِ شَهْرِ رَمَضَانَ؟قالاِنْتِهَاكُ الْمَحَارِمِ فِيْهِ مِنْ زِنَا فِيْهِ أَوْ شَرِبَ فِيْهِ خَمْرًا لَعَنَهُ اللهًُ وَمَنْ فِي السَّمَاوَاتِ إِلَى مِثْلِهِ مِنَ الْحَوْلِ فَإِنْ مَاتَ قَبْلَ أَنْ يُدْرِكَهُ رَمَضَانُ لَمْ تَبْقَى لَهُ عِنْدَ اللهِ حَسَنَةٌ يتقي بها النار فَاتَّقُوا شَهْرَ رَمَضَانَ فَإِنَّ الْحَسَنَاتِ تُضَاعَفُ فِيهِ مَا لَا تُضَاعَفُ فِيْمَا سِوَاهُ وَكَذَلِكَ السَّيِّئَاتُ).
Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‘Sesungguhnya umatku tidak akan terhina, selama mereka mendirikan bulan Ramadhan.’ Sahabat bertanya: ‘Wahai Rasulullah, apa bentuk kehinaan mereka dalam menyia-nyiakan bulan Ramadhan?’
Rasulullah menjawab, ‘Pelanggaran terhadap hal-hal yang haram pada bulan Ramadhan, seperti zina atau minum khamar. Allah dan para malaikat melaknatnya hingga tahun berikutnya. Jika ia meninggal sebelum bulan Ramadhan berikutnya, maka ia tidak mempunyai kebaikan apa pun di sisi Allah yang bisa menyelamatkannya dari neraka.
Oleh sebab itu, berhati-hatilah terhadap bulan Ramadhan, karena pahala kebaikan demikian juga ganjaran kejelekan akan dilipat gandakan.”
Dalam hadits tersebut telah jelas disebutkan bahwa saat bulan Ramadhan tidak hanya perbuatan baik saja yang dilipatgandakan pahalanya, namun begitu juga dengan perbuatan buruk.
Oleh karenanya, hal ini perlu menjadi perhatian bersama, bulan Ramadhan yang seharusnya penuh akan kompetisi dalam mencari Ridho Allah justru ternodai oleh hal-hal yang kelihatannya bagus tapi justru didalamnya terdapat banyak sekali mudharat seperti pada acara Buka Bersama yang bukannya diisi dengan tausiyah sembari menunggu adzan Maghrib justru dimanfaatkan untuk ghibah, pamer, dan lain sebagainya, mungkin kita bisa merenungkan bersama apakah selama ini kita termasuk orang-orang yang demikian? Na’udzubillah Mindzalik.
Kegiatan Buka Bersama yang seharusnya menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan ukhuwah malah menjadi ajang saling membuka aib saudara sesama muslim, padahal jelas sekali saat itu dalam kondisi berpuasa yang mana dapat menjadikan puasa kita tidak sempurna, karena kita tidak hanya dituntut untuk menahan dari lapar dan dahaga melainkan juga segala bentuk kemaksiatan.
Namun perlu menjadi catatan tegas, menghindari perbuatan ghibah atau kemaksiatan lainnya tidak hanya berlaku ketika bulan Ramadhan atau berpuasa saja, namun sudah sepatutnya sebagai orang-orang yang mengaku beriman haruslah senantiasa menghindari dari segala perbuatan yang dapat menjerumuskan pada hal-hal yang negatif.
Untuk itu, mumpung bulan Ramadhan belum berakhir, yuk banyak-banyak bermuhasabah diri atas segala yang telah kita lalui selama ini, apakah kita sudah maksimal dalam berperan sebagai hamba Allah yang taat atau jangan-jangan malah kita jauh dari predikat taat, jangan sampai Ramadhan ini lewat begitu saja tanpa memberikan dampak apapun terhadap kita. Na’udzubillah Mindzalik. [] Hanum Salsabila
Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah