Almuhtada.org – Tak terasa Ramadhan semakin dekat. Bulan Ramadan, bulan penuh berkah yang dinanti oleh umat Muslim di seluruh dunia, Bersyukur lah karena kita bisa ikut merasakan Ramadhan tahun ini. Karena tidak semua orang bisa mendapatkan nikmat ramadhan. Dan tidak juga setiap yang mendapatinya akan mengualangi di masa yang akan datang.
Ramadhan adalah bulan yang sangat mulia. Banyak hal yang menjadikan Ramadhan sebagai bulan yang mulia, di antaranya adalah bulan pengampunan dosa,dan pintu surga Allah akan selalu dibuka,Sedangkan pintu neraka akan ditutup.
Dalam sebuah riwayat hadis dinyatakan bahwa ketika datang bulan Ramadhan, Rasulullah saw. menyampaikan kabar gembira kepada para sahabatnya.
Beliau saw. berkata:
“Ramadhan telah mendatangi kalian. Bulan yang penuh berkah. Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa. Pada bulan ini pintu langit dibuka, pintu-pintu Jahim (neraka) ditutup, dan para setan dibelenggu. Pada bulan ini terdapat satu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Siapa yang tidak memperoleh kebaikannya, maka terhalangi dari kebaikan.” (HR. Ahmad)
Sebelum memasuki bulan suci Ramadhan,alangkah baiknya umat islam sudah mempersipkan diri sehingga ibadah yang kita lakukan di bulan ramadhan lebih maksimal.
Lantas,apa saja yang perlu kita persiapkan dalam menyambut bulan suci ramadhan? Berikut adalah beberapa hal yang bisa kita persiapkan dalam memasuki bulan ramadhan.
- Menyambut Ramadhan dengan hati gembira
Gembiralah untuk menjalankan ketaatan pada bulan suci ramadhan. Karena dengan menyambut bulan Ramadhan dengan penuh rasa bahagia dan syukur maka Insya Allah Allah juga akan menyambut kita dengan surganya.
مَنْ فَرِحَ بِدُخُولِ رَمَضَانَ حَرَّمَ اللهُ جَسَدَهُ عَلىَ النِّيْرَانِ
Artinya “: ”Siapa bergembira dengan masuknya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan jasadnya masuk neraka.”
- Memiliki niat dan tekad yang kuat
Dengan niat yang kuat,kita bisa memaksimalkan ibadah kita. Selain itu Gunakan waktu sebelum Ramadan untuk meningkatkan iman dan memperbanyak amal saleh. Perbanyak membaca Al-Quran, melakukan shalat sunnah, berdzikir, dan berdoa.
- Melunasi hutang puasa tahun sebelumnya
Melunasi hutang puasa adalah kewajiban bagi umat Muslim yang memiliki puasa yang belum diganti dari bulan Ramadan sebelumnya. Tuntunan membayar utang puasa Ramadan telah disebutkan dalam Al-Qur’an surah Al Baqarah ayat 184 yang berbunyi:
أَيَّامًا مَّعْدُودَٰتٍ ۚ فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۚ وَعَلَى ٱلَّذِينَ يُطِيقُونَهُۥ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِينٍ ۖ فَمَن تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهُۥ ۚ وَأَن تَصُومُوا۟ خَيْرٌ لَّكُمْ ۖ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ
Artinya: “(yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barangsiapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (QS. Al Baqarah 184).
- Berlatih menahan diri
Dengan berlatih menahan diri dan mempersiapkan diri dengan baik sebelum bulan Ramadan, kita dapat memasuki bulan suci tersebut dengan lebih siap secara fisik, mental, dan spiritual.
- Meningkatkan kualitas Ibadah
Ramadan adalah waktu yang tepat untuk memperdalam hubungan kita dengan Allah. Gunakanlah waktu sebelum Ramadan untuk meningkatkan iman dan memperbanyak amal saleh. Perbanyak membaca Al-Quran, melakukan shalat sunnah, berdzikir, dan perbanyaklah istighfar.
Marilah kita semua mulai mempersiapkan bulan Ramadhan sebaik mungkin. Dimana bulan Ramadhan adalah bulan yang paling mulia. Dengan menyambut bulan Ramadan semoga kita dapat meraih keberkahan dari Allah SWT. Aamiin. [] Fitri Novita Sari
Editor : Moh. Aminudin
