Jangan Menunggu Kesuksesan dan Kebahagiaan Hadir Terlebih Dahulu untuk Mengungkapkan Rasa Syukur

Ilustrasi seseorang yang besyukur. (www.freepik.com -Almuhtada.org)

Almuhtada.org – Pernahkah Anda mengungkapkan rasa syukur Anda atas segala sesuatu yang Anda peroleh dalam hidup?

Perlu diketahui bahwasannya bersyukur merupakan suatu kebutuhan dan keharusan dalam hidup seorang hamba. Mengapa demikian? Simak artikel berikut!

Bersyukur dapat didefinisikan sebagai cara seorang hamba berterima kasih atas segala sesuatu yang telah diberikan oleh Allah Swt., baik nikmat lahiriah seperti kesehatan dan harta kekayaan, maupun nikmat batiniah seperti iman dan hidayah.

Baca Juga:  Finding Your True Happiness: Yuk Perjuangkan! Kamu Mau Masuk Pintu Surga yang Mana?

Bersyukur juga dapat didefinisikan sebagai cara seorang hamba dalam menerima dan memandang indah segala hal yang diberikan oleh Allah Swt.

Dengan kata lain, dapat disimpulkan bahwa bersyukur merupakan cara seorang hamba dalam mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Allah Swt. atas segala nikmat yang diterima olehnya dengan penuh keikhlasan.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bersyukur merupakan komponen yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan seorang muslim.

Perlu digaris bawahi bahwa sangat tidak benar apabila mendefinisikan “bersyukur” sebagai cara untuk sekedar menghibur diri sendiri.

Baca Juga:  Step By Step Menuju Post Traumatic Growth

Perlu diingat bahwa kesehatan dan sisa umur yang kita miliki merupakan nikmat yang tidak ternilai harganya bila dibandingkan segala hal yang ada di dunia.

Tidak peduli betapa kaya seseorang, ia tidak dapat merasakan kebahagiaan apabila dilanda musibah berupa diambilnya nikmat “kesehatan” dari dirinya, begitu pula dengan sisa umur yang dimilikinya.

Selain itu, Allah Swt. memerintahkan kita untuk senantiasa bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan oleh-Nya. Allah Swt. berfirman dalam Q.S. Ibrahim ayat 7 yang berbunyi:

بِسْمِ ٱللَّٰهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ ۝٧

Baca Juga:  Kesuksesan yang Dibangun dengan Integritas, Hasilnya Tidak Akan Menghianati Jerih Payah

Artinya: “(Ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku benar-benar sangat keras” (Q.S. Ibrahim:7)

Seperti yang telah dijelaskan dalam Q.S. Ibrahim ayat 7 di atas, Allah Swt. akan menambah nikmat orang-orang yang mau bersyukur kepada-Nya dan menurunkan azab kepada orang-orang yang ingkat atas nikmat-Nya.

Apabila kita menginginkan kesuksesan, maka hendaknya kita syukuri terlebih dahulu nikmat yang kita miliki saat ini sembari berikhtiar untuk mencapai kesuksesan yang kita impikan.

Allah Swt. juga berfirman dalam Q.S. At-Taghabun ayat 17 yang berbunyi:

Baca Juga:  Pentingnya Memahami Tauhid dalam Kehidupan Sehari-Hari

بِسْمِ ٱللَّٰهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
وَاللّٰهُ شَكُوْرٌ حَلِيْمٌۙ ۝١٧…

Artinya: “Allah itu Syakur lagi Haliim” (Q.S. At-Taghabun:17)

Menurut tafsir Ibnu Katsir, “Syakur” dalam Q.S. At-Taghabun ayat 17 bermakna membalas kebajikan yang kecil dengan ganjaran yang besar.

Dengan kata lain, jika kita menginginkan kesuksesan maka hendaknya kita bersyukur atas segala pemberian yang kita miliki sekarang.

Baca Juga:  Bukan Kita yang Hebat, Melainkan Allah yang Memudahkan

Kesimpulan yang dapat kita ambil dari keseluruhan isi artikel ini adalah bersyukur bukan hanya cara mengungkapkan terima kasih kepada Allah Swt., namun juga sebagai cara untuk memperoleh kesuksesan dan segala hal yang kita inginkan.

Kita boleh berambisi di dunia, namun jangan lupakan untuk senantiasa bersyukur atas apa yang kita terima. Sesungguhnya segala sesuatu yang kita miliki dapat lenyap seketika apabila Allah Swt. berkehendak demikian. []Muhammad Khoirul Anwar

Related Posts

Latest Post