Healing With Allah: Obat Ketika Hati Dilanda Kesedihan

Curhat dengan Allah
Gambar ilustrasi curhat dengan Allah (Freepik.com - Almuhtada.org)

Almuhtada.org – Tatkala hati sedang dilanda kesedihan yang mendalam, dunia seketika kelabu bagai kehilangan sang mentari.

Siapakah sosok yang pertama kita temui? Apa hal yang sontak kita amali? Kebanyakan dari kita mungkin menghampiri penawar kesedihan yang sifatnya duniawi, entah itu curhat sana-sini, nonton film komedi, bahkan healing kesana-kemari.

Hal tersebut mungkin ada dampaknya, tapi apakah sifatnya selamanya? Ataukah hanya sementara?. Saat kita tengah dilanda kesedihan yang tiada habisnya kebanyakan dari kita lupa pada Yang Maha Kuasa, justru yang kita kejar adalah kebahagiaan semu yang mudah berlalu.

Curhat pada manusia memang tak ada salahnya, melepas kepenatan dari cobaan dunia dengan berwisata juga sah-sah saja, tapi terlepas dari itu semua Allah harus yang menjadi utama.

Dalam Al-Qur’an Surat At-taubah ayat 40 Allah SWT berfirman :

لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا

Artinya : Janganlah bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita.

Dari ayat tersebut bukankah sudah jelas jika Allah senantiasa bersama hambanya, sesungguhnya Allah dekat, tinggal bagaimana kita apakah mau mendekat padanya-Nya atau justru sebaliknya.

Wahai saudaraku, tak ada salahnya kita menangis, bukan berarti kita lemah, itu adalah hal wajar yang sifatnya manusiawi, yang terpenting adalah bagaimana kita menjadikan tangisan kita sebagai bentuk muhasabah diri, bahwasannya kita sungguh sangat membutuhkan pertolongan pada sang pemilik langit dan bumi.

Baca Juga:  Bersihkan Titik Hitam dalam Hatimu, Lakukan Tiga Prinsip ini!

Luapkan tangisan dan segala permasalahan yang kita miliki dengan selalu mendekatkan diri pada Illahi Rabbi, sholat dhuha, tahajjud, tadarus Al-Qur’an, mengerjakan sunah-sunah nabi dan lain sebagainya.

Hati yang selalu terpaut pada Allah akan menghadirkan ketentraman dan kedamaian hati, serumit apapun masalah yang kita hadapi akan terasa ringan jika Allah selalu kita sertai. [] Hanum Salsabila

Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah

Related Posts

Latest Post