Jangan Mengharapkan Sesuatu kepada Manusia, Berharaplah kepada Allah!

Ilustrasi seseorang yang menyerahkan urusanya kepada Allah dengan cara beribadah dan berdoa. (pinterest.com - almuhtada.org)

almuhtada.org – Dalam kehidupan sehari-hari, tanpa kita sadari sering menaruh harapan kepada manusia. Seperti halnya berharap bantuan oleh teman, perhatian dari keluarga, atau pengakuan dari orang lain. Namun, sering kali harapan itu berakhir dengan kekecewaan. Bukan karena manusia yang salah atau jahat, melainkan karena manusia memang memiliki keterbatasan. Mereka bisa lupa, sibuk, bahkan kadang tak mampu memenuhi apa yang kita harapkan.

 

Nah di sinilah kita perlu merenung. Kepada siapa sebenarnya kita seharusnya menggantungkan harapan? Islam mengajarkan agar kita hanya berharap kepada Allah. Sebab, hanya Allah yang Maha Kuasa, Maha Pemurah, dan tidak pernah mengecewakan hamba-Nya. Seperti firman Allah dalam Al-Qur’an:

وَٱللَّهُ أَعْلَمُ بِأَعْدَآئِكُمْ ۚ وَكَفَىٰ بِٱللَّهِ وَلِيًّا وَكَفَىٰ بِٱللَّهِ نَصِيرًا

“Dan Allah lebih mengetahui (dari pada kamu) tentang musuh-musuhmu. Cukuplah Allah sebagai penolong dan cukuplah Allah sebagai pelindung.” (QS. An-Nisa: 45).

 

Menggantungkan harapan kepada Allah dapat melahirkan ketenangan. Kita tidak lagi berharap menunggu perhatian dari manusia, karena kita yakin Allah selalu melihat setiap usaha kita, sekecil apa pun. Bahkan ketika manusia tidak tahu atau tidak peduli, Allah sudah menyiapkan balasan yang lebih baik.

 

Bukan berarti kita tidak boleh berinteraksi atau meminta tolong kepada sesama. Islam tetap menganjurkan kita untuk saling membantu. Namun, yang perlu diluruskan adalah hati. Nah, kita jangan sampai berharap penuh pada makhluk, seakan-akan mereka penentu hidup kita. Jadikan manusia sebagai perantara, tetapi sandarkan sepenuhnya kepada Allah.

Baca Juga:  Lalat jadi Tiket ke Neraka – Sepele di mata Manusia, Serius di sisi Tuhan!

 

Kedepannya kita harus lebih ikhlas, lebih sabar, dan lebih tabah lagi terhadap sesuatu. Saat manusia datang untuk membantu, kita perlu bersyukur. Saat manusia mengecewakan, kita tidak larut dalam kecewa, karena kita sadar, penolong sejati hanyalah Allah. []Berliana Salwa Auliya

 

 

Related Posts

Latest Post