Peran Ayah dalam Pembentukan Konsep Diri Anak Perempuan

Ilustrasi Ayah dan anaknya sedang bermain. (Freepik.com -Almuhtada.org)

Almuhtada.org –  Kita tidak menutup mata bahwa di negara Indonesia bahwa masih banyak ditemukan kurangnya peran ayah dalam pengasuhan anak.

Padahal peran ayah sangat penting dalam membesarkan dan merawat anak, membantu anak belajar disiplin, ketegasan, kemandirian, dan perilaku yang bertanggung jawab sekaligus pengendalian emosi dan dorongan hati anak.

Begitu juga dengan konsep diri seorang anak. Konsep diri adalah evaluasi individu mengenai diri sendiri. Artinya, konsep diri adalah bagaimana seorang individu itu memandang dirinya sendiri. “apa dan siapa aku sebenarnya” dan “apa yang sebenarnya harus saya perbuat”.

Baca Juga:  Pesan Seorang Ayah Untuk Anaknya Agar Senantiasa Bertaqwa Kepada Allah

Menurut teori tentang konsep diri terdapat tiga faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan konsep diri, yaitu: peran orang tua, peran faktor sosial, dan peran faktor belajar.

Dari ketiga faktor tersebut faktor peran orang tua merupakan faktor yang paling utama dalam pembentukan konsep diri pada anak.

Sanjungan, senyuman, pujian, dan penghargaan akan menyebabkan penilaian positif terhadap diri anak, sedangkan ejekan, cemoohan, dan hardikan akan menyebabkan penilaian negatif terhadap dirinya.

Dalam proses pembentukan konsep diri seorang anak, diperlukan keselarasan antara ayah dan ibu. Tidak bisa hanya seorang ibu saja yang berperan aktif dalam pengasuhan tetapi ayah juga harus turut serta dalam pengasuhan.

Baca Juga:  Perlu Umat Muslim Ketahui, Inilah Fakta di Balik Hari Jumat!

Pengasuhan di sini meliputi keterlibatan ayah dengan aktivitas anak, melakukan kontak fisik dengan anak maupun dukungan finansial terhadap anak.

Penelitian menunjukan bahwa keterlibatan ayah dalam kehidupan anak berpengaruh terhadap kepuasan hidup anak, kebahagiaan dan rendahnya pengalaman depresi.

Secara keseluruhan, peran ayah dalam pengasuhan dapat mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan psikologis anak dan meminimalkan perilaku yang terjadi pada anak.

Dalam konteks anak perempuan, peran ayah sangat penting karena mereka membutuhkan teman bicara, tempat bersandar, tempat belajar dan bagaimana merencanakan hubungan.

Baca Juga:  Pentingnya Mengetahui Ilmu Faraidh (Waris) dalam Islam

Peran seorang ayah juga perpengaruh terhadap hubungan anak dengan lawan jenis dalam kehidupannya.
Penanaman nilai harga diri dan konsep gender juga merupakan bagian dari tugas ayah kepada anak perempuannya.

Sebab ketika ayah yang menyampaikan, seorang anak perempuan akan otomatis menginternalisasikan nilai dan konsep tersebut ke dalam dirinya.

Sehingga penting bagi kita untuk lebih banyak belajar mengenai pentingnya pengasuhan. Sebab bukan hanya perkara materil saja, menjadi orang tua juga memerlukan ilmu untuk mendidik anak menjadi manusia berdaya dan berguna. []Kharizma Nuril Q.B

Related Posts

Latest Post