Gagal? Bangkit dan Libatkan Allah dalam Segala Urusanmu

yuk libatkan Allah dalam segala urusanmu (dok. pribadi - almuhtada.org)

almuhtada.org – Gagal termasuk bagian dari sebuah proses dalam mencapai suatu keberhasilan. Setiap orang tentu pernah merasa gagal. Baik gagal dalam hal pertemanan, pendidikan, karir, keluarga dan lain sebagainya.

Semakin beranjak dewasa tentu kita akan merasakan jatuh bangun manis pahitnya kehidupan. Dan berhasil ataupun tidak, sesungguhnya bahagia ataupun kecewa adalah tentang bagaimana kita menyikapinya.

Ketika gagal akan suatu hal, kecewa dan mengeluh merupakan hal yang biasa, lumrah dan manusiawi. Namun lain dari itu, setelah kecewa, setelah bersedih, setelah mengeluh akan suatu kegagalan, tentu kita tak boleh berlarut dan harus bangkit.

Ingatlah selalu ada Allah yang Maha Pengasih, yang pasti akan menolong hamba-Nya. Selalu berhusnudonlah bahwa Allah membawa kita sejauh ini, mustahil jika hanya untuk gagal.

Terkadang kita bertanya-tanya, kedepannya akankah ada cobaan lain yang masih perlu dicoba? Pasti. Mungkinkah ada kegagalan-kegagalan lain setelah kembali setelah bangkit? Pasti mungkin. Bolehkah kita mengeluh kembali? Tentu boleh.

Namun lain dari itu perlu kita ingat juga, bahwa orang yang tidak pernah gagal adalah orang yang tidak pernah berani mencoba pula. So, tinggal kita pilih akankan kita mencoba meskipun mungkin nantinya akan gagal atau tidak akan mencoba daripada kegagalan-kegagalan tersebut.

Allah Swt. berfirman dalam surah Al-Insyirah ayat 5 dan 6, yang berbunyi;

فَاِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۙ

Baca Juga:  Adab Kepada Orang Tua : Fondasi Kesuksesan Dalam Kehidupan

Artinya: “Maka, sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan.”

اِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۗ

Artinya: “Sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan.”

Nah dari sini kita tahu bahwa Allah telah memberi rambu-rambu dan memberi semangat untuk kita para hambanya agar bangkit daripada kegagalan. So, jangan pernah menyerah dan yuk bangkit!

Bahkan dalam surah At-Taubah ayat 40 Allah Swt. menghibur kita para hamba-Nya agar tidak larut dalam kesedihan akan suatu hal. Berikut bunyi ayatnya;

… لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا…

…Laa tahzan innallaha ma’anaa…

Artinya: “Janganlah kamu bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita.”

So, buat teman-teman yang masih gelisah galau merana, jangan lupa untuk selalu mengingat Allah ya kawan! Ingat, bahwa Allah selalu mau denger curhatan kita kok, hanya saja kitanya yang kadang sok-sok an kuat tanpa Allah. Padahal mah, tanpa bersandar kepada Allah bisa berantakan yah.

Oke mungkin sekian bahasan dalam artikel ini, semoga dapat bermanfaat ya. Jangan lupa selalu libatkan Allah dalam setiap urusan. Semoga kita semua dapat menjadi sebaik-baik hamba dalam versi terbaik diri kita masing-masing. [] Rosi Daruniah 

 

Editor: Nayla Syarifa

Related Posts

Latest Post