Menjelajahi Alam: Menelisik Anugerah dan Manfaatya

Ilustrasi keindahan alam yang ciptaan Allah (Printerest.com- almuhtada.org)

almuhtada.org – Biasanya saat keadaan stress, sedih, galau karena hal tertentu seseorang akan mengambil waktu untuk healing. Dimana pada waktu tersebut mereka bisa melegakan semua isi hati maupun segala kepenatan yang ada. Healing versi setiap orang pun berbeda-beda, ada yang dengan pergi ke tempat makan favorit, olahraga, membuat kreasi dan juga menjelajahi alam. Dalam Islam, healing bukan hanya sekedar aktivitas dunia seperti diatas tadi, tetapi juga sebagai waktu untuk mengintropeksi diri, berdzikir, serta tawakal kepada Allah.

Menjelajahi alam seperti mendaki, melihat pantai, piknik ke curug dan taman juga Allah anjurkan sebagaimana dalam firmannya: “Dialah yang menjadikan bumi yang mudah untuk dijelajahi, Maka jelajahilah segala penjurunya” (QS. al-Ankabut: 15). Di dalam ayat lain, Allah Swt, berfirman, “Berjalanlah di muka bumi maka perhatikanlah bagaimana Allah menciptakan manusia dari permulaanya kemudian Allah menjadikannya (sekali lagi ) sesungguhnya Allah maha kuasa atas segala sesuatu” (QS. Al-Ankabut:20)

Dari kedua ayat ini kita dapat belajar bahwasannya Allah telah menciptakan semua makhluk hidup dan seluruh alam semesta ini. Dari situ kita bisa tahu tentang anugerah keindahan alam yang sangat luar biasa ragamnya, mengambil pelajaran disetiap perjalanan, Kemudian berikut manfaat yang dapat kita ambil:

  1. Bertambahnya kesabaran. Saat menjelajahi alam terkadang kita mendapatkan hambatan seperti akses jalannya yang sulit, medan yang terjal, cuaca yang tidak menentu ataupun faktor lainnya. Namun, itu semua akan kita lalui demi bisa menuju tempat yang kita inginkan dan cape perjalanan tadi akan tergantikan ketika kita telah sampai. Dari sini kita bisa belajar untuk melatih kesabaran tentang apa yang diinginkan.
  2. Hati Menjadi Tenang. Coba rasakan ketika kita berada ditempat yang sejuk,asri pasti perasaan kita lebih tenang. Menurut medis juga melihat tanaman hijau dapat mengurangi stres dan meningkatkan fokus. Serta semua alam ini mulai dari pohon,tanah ,langit semuanya tak hentinya berdzikir pada Allah, saat kita diam dan merasakan alam sekitar mungkin kita juga larut dalam irama dzikir alam yang tanpa kita sadari. Sebagaimana dalam Al-Qur’an: “Ingatlah, Hanya dengan menggingat Allah hati menjadi tentram” (QS. Ar-Rad:28)
  3. Menjadi manusia yang bersyukur. Saat kita berada di alam jangan lupa untuk tadabur , dari situ kita dapat melihat bagaimana semua ini bisa berjalan dengan sangat indah mulai dari ombak laut, oksigen yang ada, bentuk pohon, gunung yang indah bahwa ini semua adalah anugerah dari Allah. Dengan tadabur inilah kita dapat menjadikan refleksi untuk memperkuat iman, menumbuhkan rasa syukur dan mengingat kuasa dan keagungan Allah bahwasanya kita bukanlah siapa-siapa.
  4. Kepedulian Lingkungan Alam. Kita sudah Allah berikan berbagai manfaat dari alam ini, maka hendaknya kita punya tanggung jawab dalam menjaga alam kita ini. Maka saat kita menjelajahi alam dimanapun semoga kita menjadi orang yang lebih aware Karena ketika alam terawat, kita juga yang akan senang saat melihatnya.
Baca Juga:  Benarkah Kopi Minuman Kesukaan Sufi dan Ulama? Berikut Manfaat Meminum Kopi

Kesimpulannya, dengan cara menjelajahi alam ini bukan hanya healing biasa. Namun, didalamnya kita bisa sambil merefleksikan keagungan Allah SWT. Pada saat kita berada di laut, gunung, taman atau sekitarnya  kita merasa senang, damai, lega.  Saat itu, kita dapat menjadikannya sebuah acuan agar senantiasa bersyukur, Maka dari itu ketika kita sedang di alam jangan lupa untuk mengingat Allah serta menjaga alam kita ini dengan baik. [] Nisrina Zalfa Sadidah.

Related Posts

Latest Post