Seni Menasihati : Menyampaikan Kebaikan Tanpa Melukai Hati

Ilustrasi dua orang sedang menasihati secara empat mata sebagai lambang nasihat penuh adab (freepik.com-almuhtada.org)

almuhtada.org – Manusia tidak luput dari salah dan dosa, kita sering mendengar ataupun membaca kalimat ini. Nyatanya, manusia memanglah sering khilaf. Ketika khilaf menghampiri diri seseorang, kita sebagai sesama umat Islam mempunyai hak untuk saling menasihati.

Menasihati sendiri ialah salah satu bentuk kasih sayang dalam Islam, bukan untuk menjatuhkan melainkan untuk menegakkan kebaikan dan memperbaiki diri. Anjuran saling menasihati tercantum dalam hadist berikut.

عَنْ أَبِي رُقَيَّةَ تَمِيمٍ بْنِ أَوْسٍ الدَّارِيِّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «الدِّينُ النَّصِيحَةُ». قُلْنَا: لِمَنْ؟ Kata-kata: «لِلَّهِ، وَلِكِتَابِهِ، وَلِرَسُولِهِ، وَلِأَئِمَّةِ الْمُسْلِمِينَ، وَعَامَّتِهِمْ

Artinya:
Dari Abu Ruqayyah Tamim bin Aus Dary RA, sesungguhnya Nabi SAW bersabda:
“Agama ini adalah nasehat.” Kami bertanya, “Untuk siapa wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Untuk Allah, untuk kitab-Nya, untuk Rasul-Nya, untuk para pemimpin kaum Muslimin, dan untuk segenap kaum Muslimin.” (HR.Muslim)

Adab Menasihati: Antara Niat dan Cara

Nasihat yang baik bukan hanya tentang isi, tetapi juga cara menyampaikannya. Cara menasihati menentukan diterima atau tidaknya pesan itu sendiri. Salah satu adab penting yang diajarkan Nabi Muhammad SAW adalah menasihati secara pribadi, bukan menegur seseorang di muka umum. Imam Syafi’i rahimahullah menasihatkan:

Perlindungan Lingkungan dan Perlindungan Lingkungan فِي الْجَمَاعَةِ، فَإِنَّ النُّصْحَ بَيْنَ النَّاسِ نَوْعٌ مِنَ التَّوْبِيخِ، لَا أَرْضَى اسْتِمَاعَهُُ

Artinya: “Sampaikanlah nasihatmu kepadaku saat aku sendirian. Jangan berikan nasihat itu di hadapan banyak orang, karena nasihat di depan khalayak adalah bentuk celaan. Aku tidak senang mendengarnya.” (termuat dalam buku ‘Mauizhat’)

Baca Juga:  Kematian Nurani Global: Diamnya Kita, Deritanya Mereka

Ucapan ini menunjukkan bahwa niat baik tidak cukup jika cara penyampaiannya salah. Nasihat yang benar harus menjaga hati dan menghormati orang yang makan dinasihati. Jika disampaikan dengan sindiran, amarah, atau di depan publik, maka pesan yang baik bisa berubah menjadi luka.

Membedakan Antara Niat Menasihati dan Keinginan Menyalahkan

Dalam praktiknya, tak sedikit orang yang mengira sedang “menasihati”, padahal sejatinya sedang meluapkan ego atau mempermalukan orang lain. Islam menuntun kita untuk meluruskan niat yaitu menasihati bukan karena ingin merasa lebih benar, tapi karena ingin saudara kita lebih baik.

Ketika kita menasihati dengan hati yang bersih dan niat yang tulus dengan perjanjian yang baik, Allah akan memberkahi hubungan kita dengan sesama. Namun jika niatnya untuk menunjukkan kehebatan diri atau mencari pengakuan publik dan menyampaikannya terkesan menyalahkan, maka nasihat itu kehilangan nilai spiritualnya

Empat Mata Lebih Bermakna Daripada Seribu Menatap

Dalam Islam, tujuan nasehat adalah islah (perbaikan), bukan mempermalukan. Menyampaikan di depan umum sering merugikan harga diri dan memicu penolakan, sementara nasihat empat mata menjaga kehormatan, membuka hati, dan menutup pintu ghibah.

Ketika pihak yang menasihati dan makanhati saling menghormati, kemungkinan perubahan menuju perbaikan justru tinggi. Namun sebaliknya, jika nasihat tidak dilandasi rasa saling menghormati dan tidak menggunakan kata-kata yang santun dan lembut melainkan dengan kata-kata kasar dan menyindir, maka pesan atau nasihat sebaik apapun itu belum tentu berakhir dengan baik.

Baca Juga:  Kalian Sering Merasa Insecure? Inilah Jawaban Allah SWT

Mari kita sama-sama belajar menasihati dengan adab. Niat baik perlu diiringi dengan cara yang bijak agar pesan kebaikan benar-benar sampai ke hati. Jika ingin saudara kita berubah, bimbinglah dengan kelembutan, bukan dengan penghakiman. Sampaikanlah secara privat, bukan ajang unjuk publik.

Semoga tulisan tertuang ini dengan baik, dapat diterima, dan dapat bermanfaat. Wallahu a’lam bishawab. [] Rezza Salsabella Putri

Related Posts

Latest Post