Rahasia Keberkahan Hidup: Menghidupkan Do’a Harian dalam Aktivitas Sehari-hari

Ilustrasi seorang muslim berdoa penuh kekhusyukan (istockphoto.com – almuhtada.org)

almuhtada.org – Setiap muslim tentu menginginkan hidup penuh ketenangan, keberkahan, dan perlindungan dari Allah SWT. Salah satu kunci untuk dapat meraihnya adalah dengan membiasakan membaca doa harian.

Doa bukan sekadar rangkaian kata, melainkan juga penghubung antara hamba dengan Tuhannya. Dari bangun tidur hingga menjelang tidur kembali, Islam juga telah mengajarkan doa di setiap aktivitas sehari-hari yang kita jalani. Membiasakan doa harian memberikan dampak yang positif dalam hidup kita.

Pertama, doa menjadikan hati lebih tenang. Ketika seorang muslim memulai aktivitas dengan doa, ia akan merasa bahwa ia selalu ditemani oleh Allah SWT. Hal ini sejalan dengan firman Allah dalam QS. Ar-Ra’d ayat 28: “Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.”

Kedua, doa harian menjadi pelindung kita dari godaan setan. Contoh sederhana adalah doa keluar rumah: “Bismillahi tawakkaltu ‘alallahi laa haula wa laa quwwata illa billah.” (Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, tidak ada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah).

Rasulullah Saw. bersabda bahwa orang yang membaca doa ini akan dijaga serta dibimbing oleh Allah dan dijauhkan dari gangguan setan (HR. Abu Dawud).

Ketiga, doa harian melatih kedisiplinan. Membaca doa bangun tidur, doa makan, doa bercermin, dan doa lainnya menjadikan seorang muslim terbiasa menghadirkan dan melibatkan Allah dalam setiap kehidupan kita. Inilah yang membuat aktivitas sehari-hari tidak sekadar rutinitas duniawi, melainkan bernilai ibadah.

Baca Juga:  Harus Hafal! Berikut Kumpulan Doa Harian bagi Umat Muslim

Keempat, doa juga membuka pintu keberkahan rezeki. Doa sebelum bekerja misalnya, bukan hanya mengandung permohonan agar rezeki dimudahkan, tetapi juga menanamkan niat agar pekerjaan dilakukan secara halal dan penuh ikhlas. Banyak ulama menegaskan bahwa doa yang dibarengi usaha halal akan membawa keberkahan dalam hidup.

Kelima, doa harian mempererat hubungan keluarga. Ketika seorang ayah mengajarkan anak-anaknya do’a sebelum tidur atau doa sebelum makan, maka bukan hanya pahala yang ia dapatkan, tetapi juga terciptanya suasana rumah yang penuh dengan nilai Islami. Dengan begitu, keluarga akan tumbuh dengan rasa cinta kepada Allah dan Rasul-Nya.

Selain sebagai permohonan kepada Allah, do’a juga berfungsi sebagai energi positif yang menguatkan mental seorang muslim. Doa memberi hal yang baik pada hati dan pikiran bahwa setiap masalah pasti ada jalan keluarnya.

Ketika seorang mahasiswa berdoa sebelum ujian, misalnya, ia tidak hanya berharap dimudahkan saat ujian tetapi juga untuk memupuk rasa percaya diri karena ada Allah yang selalu ada untuk kita. Begitu pula seorang pekerja yang berdoa sebelum berangkat, ia akan bekerja lebih giat dan jujur karena sadar Allah selalu mengawasinya.

Inilah kekuatan doa yang sering kali tidak disadari doa mengubah kecemasan menjadi semangat dan menjadikan kelemahan sebagai kekuatan. Do’a harian bukanlah amalan yang berat, melainkan amalan ringan namun berdampak besar. Ia ibarat pelindung yang menyelimuti seorang muslim sepanjang hari. Tidak heran jika Rasulullah SAW senantiasa membiasakan doa dalam setiap langkah hidupnya. Dengan doa, seorang muslim tidak hanya meminta pertolongan, tetapi juga mengakui bahwa semua kekuatan datang dari Allah SWT.

Baca Juga:  The Story of Abu Dujanah Who Made Rasulullah Cry

Menghidupkan doa harian adalah cara sederhana namun sangat berpengaruh untuk meraih keberkahan hidup. Mari mulai dari hal kecil doa bangun tidur, doa makan, hingga doa bepergian. Semoga dengan membiasakan do’a, kita selalu berada dalam lindungan Allah SWT dan mendapat keberkahan di setiap langkah kehidupan. []Dewi Wahyu Malikatul Kafi

 

 

Related Posts

Latest Post