Jarang yang Tahu, Shalat Dua Rakaat ini Lebih baik dari Dunia dan Seisinya!

Ilustrasi orang sedang melanakan shalat qabliyah subuh (pixabay.com - almuhtada.org)

Amuhtada.org- Shalat merupakan perintah Allah yang tidak boleh ditinggalkan oleh umat muslim kecuali dalam kondisi tertentu.

Karena shalat menjadi salah satu bentuk komunikasi kita dengan Allah untuk meminta, memohon perlindungan, dan menjadi kebutuhan ruhani yang dapat menenangkan hati serta pikiran.

Namun, tahukah kamu? Terdapat shalat yang dianggap lebih baik dari dunia dan seisinya tetapi masih sering terlewatkan.

Shalat ini adalah shalat sebelum subuh atau shalat qabliyah subuh yang dilaksanakan sebanyak dua rakaat.

Rasulullah SAW selalu menjaga shalat termasuk shalat qabliyah subuh bahkan ketika sedang safar sekalipun.

Hal ini telah dijelaskan dalam suatu hadits sebagai berikut :

رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا

Artinya : ‘’ Dua rakaat sebelum subuh lebih baik daripada dunia dan seisinya.”
(HR. Muslim)

Bayangkan saja jika harta, jabatan, warisan, dan kekayaan di dunia ini tidak sebanding dengan dua rakaat ini. Tetapi masih banyak yang sering melewatkan karena belum terbiasa dan merasakan kenikmatannya.

Mengapa lebih utama dari dunia dan isinya?

Pertama, sebagai bukti ketaatan kita kepada Allah sebagai hamba-Nya yang beriman karena pada waktu inilah kita mejemput keberkahan, waktu di mana Allah menurunkan rahmat-Nya untuk mengabulkan doa-doa.

Hal ini juga terdapat dalam sabda Rasulullah SAW bahwa disetiap malam, saat sepertiga malam terakhir tersisa, Allah Tabaraka wa Ta’ala turun ke langit dunia. Pada waktu itu, Dia berkata“Adakah yang berdoa kepada-Ku, sehingga Aku kabulkan doanya? Adakah yang memohon kepada-Ku, maka Aku akan memberinya? Adakah yang meminta ampunan kepada-Ku, maka Aku ampuni dia’’  (HR. Bukhari dan Muslim).

Baca Juga:  Berikut Ini 5 Waktu Mandi yang Disunahkan Rasulullah Saw

Kedua, sebagai pengingat kita tentang kehidupan akhirat yang harus dipersiapkan amalan-amalannya selama di dunia ini. Karena dunia hanyalah permaianan belaka yang bersifat sementara dan kenikmatannya jauh lebih besar di akhirat.

Bagi yang menjalankannya Allah akan membalas dengan berlipat ganda pahala yang menjadi amalan kebaikan kita di akhirat.

Ketiga, mendapatkan penjagaan iman dari Allah bahkan saat safar. Rasulullah SAW idak pernah meninggalkan shalat ini sekalipun padahal termasuknya shalat sunnah rawatib.

Ketika Rasulullah dalam perjalanan, di mana saat itu dalam kondisi sulit banyak sekali hal-hal yang harus dikejar tepat waktu namun Rasulullah memilih berhenti sejenak untuk melaksanakan shalat qabliyah subuh. Artinya iman Rasulullah mendapat penjagaan dari Allah untuk selalu konsisten baik dalam kondisi apapun.

Keempat, termasuk shalat sunnah yang sangat ditekankan karena kita sebagai umatnya harus meneledani apa saja ketaatan Rasulullah SAW. Shalat ini disebut shalat sunnah muakkadah atau ibadah yang hampir wajib dalam segi keutamaannya walaupun jika meninggalkan tidak mendapatkan dosa.

Kelima, sebagai bukti pendekatan kepada Allah. Sebenarnya, ketika kita menginginkan sesuatu kita harus merayu Allah jangan berharap kepada manusia. Karena disaat kita kecewa kepada manusia, Allah sedang merencanakan hal-hal indah yang tidak kita ketahui dan harus menjemputnya.

Seperti halnya ketika menginginkan jodoh yang baik, kita harus memintanya kepada Allah tetapi sebelum itu jadi pribadi yang lebih baik terlebih dahulu. Karena Allah akan memberikan kenikmatan ketika diri kita siap, mampu, dan baik dimata Allah, walaupun dosa-dosa kita tidak terhitung jumlahnya.

Baca Juga:  Umat Islam Wajib Tahu! Berikut 3 Hal yang Menyebabkan Puasa Kita Tidak Diterima oleh Allah SWT.

Keenam, dapat menjaga ketenangan hati karena waktu inilah kita mengawali, menjemput keberkahan yang dirasakan di sepanjang hari. Allah membuka pintu keberkahan bagi hamba-Nya yang memenangkan shalat subuh disebut termasuk hamba yang beruntung.

Sebagai persiapan kita supaya dapat shalat subuh di awal waktu juga, karena shalat di awal waktu lebih utama daripada diakhir waktu.

Sebagaimana dalam Firman Allah sebagai berikut :

إِنَّ الصَّلَاةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ كِتَابًا مَّإِنَّ الصَّلَاةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ كِتَابًا مَّوْقُوتًا

Artinya : “Sesungguhnya shalat memiliki waktu yang telah ditetapkan bagi orang beriman.” (QS. An Nisaa’: 103).

Tidak hanya shalat subuh saja, tetapi shalat wajib lainnya juga dibiasakan di awal waktu dan disempurnakan dengan shalat sunnah yang lain. Perbaikilah shalatmu karena hidupmu tergantung sebagaimana shalatmu apabila kita menginginkan kehidupan yang bahagia, berkah, dan bermanfaat maka jangan pernah meninggalkan shalat.

Jadilah shalat sebagai tujuan utama dalam hidupmu karena kehidupan dunia hanya sementara, sebagaimana harta dan kekayaan duniawi tidak sebanding dengan shalat dua rakaat sebelum subuh. [] Najwa Khofifahtul Azizah

 

 

Related Posts

Latest Post