Almuhtada.org – Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering kali mengalami bersin. Sebuah reaksi tubuh yang terkesan sepele, tapi ternyata di balik itu terdapat hikmah besar dan anjuran syariat Islam yang penuh makna. Bersin bukan hanya proses tubuh yang alami, tapi merupakan bentuk kasih sayang Allah kepada makhluk-Nya.
Bersin secara ilmiah adalah mekanisme alami tubuh untuk mengeluarkan partikel asing seperti debu, bakteri, virus, atau alergen dari saluran pernapasan. Dalam hitungan detik, tubuh merespons dengan menghembuskan udara kuat-kuat agar hal-hal yang membahayakan kesehatan tidak masuk lebih dalam. Inilah salah satu cara tubuh menjaga diri dari penyakit, dan Islam sangat menghargai proses ini.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – : أَنَّ النَّبِيَّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( إَنَّ اللهَ يُحِبُّ العُطَاسَ ، وَيَكْرَهُ التَّثَاؤُبَ ، فَإذَا عَطَسَ أَحَدُكُمْ وَحَمِدَ اللهَ تَعَالَى كَانَ حَقّاً عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ سَمِعَهُ أَنْ يَقُولَ لَهُ : يَرْحَمُكَ اللهُ ، وَأَمَّا التَّثَاؤُبُ فَإنَّمَا هُوَ مِنَ الشَّيْطَانِ ، فَإذَا تَثَاءَبَ أحَدُكُمْ فَلْيَرُدَّهُ مَا اسْتَطَاعَ ، فَإنَّ أحَدَكُمْ إِذَا تَثَاءَبَ ضَحِكَ مِنْهُ الشَّيْطَانُ )) رَوَاهُ البُخَارِيُّ
“Sesungguhnya Allah menyukai bersin dan membenci menguap. Maka apabila salah seorang dari kalian bersin lalu mengucapkan ‘Alhamdulillah’, maka menjadi hak bagi setiap Muslim yang mendengarnya untuk mengucapkan ‘Yarhamukallah’.”(HR. Al-Bukhari, no. 6221)
Dari hadits ini kita mengetahui bahwa bersin adalah sesuatu yang disukai oleh Allah, karena ia mengandung unsur kesehatan dan pemeliharaan tubuh. Oleh karena itu, sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat tersebut, umat Islam dianjurkan untuk mengucapkan “Alhamdulillah”, yang artinya “Segala puji bagi Allah.” Ucapan ini adalah pengakuan bahwa segala kebaikan datang dari Allah, termasuk nikmat bersin yang membersihkan tubuh dari zat-zat berbahaya.
Bukan hanya berhenti di sana. Ketika seseorang bersin dan mengucapkan Alhamdulillah, Islam mengajarkan adab mulia kepada yang mendengar. Mereka disunnahkan untuk menjawab dengan “Yarhamukallah”, yang artinya “Semoga Allah merahmatimu.” Maka orang yang bersin akan membalas dengan doa lagi: “Yahdikumullah wa yuslihu baalakum” (Semoga Allah memberikan kalian petunjuk dan memperbaiki urusan kalian). Sebuah momen sederhana yang berubah menjadi ladang pahala dan saling mendoakan.
Nikmat kesehatan adalah salah satu nikmat besar yang sering kita lupakan. Bersin adalah bagian kecil dari sistem tubuh yang Allah ciptakan dengan sempurna. Maka mengucap hamdalah setelah bersin adalah bentuk pengakuan kita bahwa tubuh ini, dengan segala mekanismenya, adalah titipan yang patut disyukuri.
Dengan demikian, bersin bukan hanya sekadar refleks, tapi menjadi kesempatan untuk mengingat Allah, bersyukur, dan mempererat hubungan antar sesama Muslim melalui doa-doa singkat yang penuh makna. [] Rezza Salsabella Putri