Jangan Sampai Terlupa! Waktu Berharga saat Ramadhan!

Sumber gambar: freepik.com

Almuhtada.org -Ramadan adalah bulan yang penuh berkah dan ampunan. Di dalamnya terdapat momen-momen istimewa yang tidak boleh dilewatkan karena memiliki keutamaan besar. Di mana jika kamu berdoa dan meminta sesuatu pada Allah, maka Allah berjanji tidak akan tidak menjawab apa yag kamu minta tersebut.

Baca Juga:  Amalan-amalan Sunnah menjelang Ifthar

Apa saja waktu waktu tersebut?

Ini penjelasannya.

  1. Waktu sahur

Waktu sahur tiba bertepatan di sepertiga malam atau waktu sebelum subuh yang dianjurkan bagi umat muslim sebelum melakukan puasa. Dalam sahur terdapat keberkahan. Hal ini sesuai sabda Rasulullah saw.:

 

“Makan sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam sahur itu terdapat keberkahan.” (HR. Bukhari dan Muslim)

 

Baca Juga:  Keistimewaab Bulan Suci Ramadhan Sebagai Bulan Yang Penuh Rahmat dan Ampunan

 

Di waktu sepertiga malam tersebut, Allah juga turun langsung ke bumi untuk  mengampuni dan menjawab doa siapapun yang saat itu memohon ampun dan bermunajat ke padanya.

 

  1. Waktu selama berpuasa

Puasa merupakan salah satu bentuk wujud ketakwaan kita kepada Allah. Ketakwaan juga menjadi salah satu sebab dimudahkannya urusan kita dan dimudahkan pula meraih apa yang kita minta. Selama menjalankan puasa, umat Islam tidak hanya menahan lapar dan dahaga tetapi juga mengendalikan hawa nafsu serta meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Keutamaan puasa telah dijelaskan dalam Al-Qur’an:

 

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ

“Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS. Al-Baqarah: 183)

Baca Juga:  Muslim Wajib Tahu, Shalawat Nabi Pendek Tapi Dahsyat yang Menjadi Kunci Terkabulnya Doa!

Puasa juga menjadi perisai dari perbuatan dosa dan akan menjadi syafaat di hari kiamat. Rasulullah SAW bersabda:

“Puasa adalah perisai, maka janganlah seseorang berkata kotor atau bertindak bodoh. Jika seseorang mencelanya atau mengajaknya bertengkar, hendaklah ia berkata, ‘Sesungguhnya aku sedang berpuasa.'” (HR. Bukhari dan Muslim)

Rasulullah saw. memerintahkan kita untuk memperbanyak ibadah dan doa untuk diri sendri dan orang lain selama menjalankan puasa. Dalam hadis lain, Nabi SAW juga bersabda:

 

“Barang siapa yang berpuasa Ramadan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Baca Juga:  Muslim Wajib Tahu, Shalawat Nabi Pendek Tapi Dahsyat yang Menjadi Kunci Terkabulnya Doa!

 

  1. Waktu berbuka

Berbuka puasa adalah saat yang dinantikan setelah seharian menahan lapar dan haus. Keutamaan berbuka puasa begitu besar, bahkan Rasulullah SAW menganjurkan untuk menyegerakan berbuka. Rasulullah SAW bersabda:

 

“Manusia akan senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka.” (HR. Bukhari dan Muslim)

 

Baca Juga:  Amalan-amalan Sunnah menjelang Ifthar

 

Selain itu, doa orang yang berpuasa saat berbuka juga tidak akan ditolak, sebagaimana sabda Rasulullah saw.

 

“Tiga doa yang tidak akan ditolak: doa orang yang berpuasa saat berbuka, doa pemimpin yang adil, dan doa orang yang terzalimi.” (HR. Tirmidzi)

Tiga waktu tersebut sangat utama, maka jangan sampai kita melewatinya. Hendaknya kita memperbanyak amal ibadah dan amal kebaikan supaya mendapat pahala kebaikan dari Allah. Oleh karena itu, marilah kita memanfaatkan momen-momen ini dengan sebaik-baiknya agar memperoleh keberkahan dan pahala yang melimpah dari Allah SWT.

[Alya Rosadiana]

Related Posts

Latest Post