Almuhtada.org – Al-Qur’an sebagai kitab suci umat Islam memuat banyak ayat yang mengingatkan manusia tentang kehidupan setelah mati, termasuk gambaran surga dan neraka.
Salah satu tema yang sering dibahas adalah ancaman bagi orang-orang yang mendurhakai Allah dan melupakan kewajiban mereka sebagai hamba-Nya.
Ayat-ayat ini bukan hanya menjadi peringatan, tetapi juga menjadi ibrah bagi setiap manusia agar senantiasa berusaha memperbaiki diri. Berikut ini ada beberapa ayat Al-Qur’an yang penulis rangkum terkait ancaman menyakitkan bagi manusia.
1. QS. Al-Mu’minun: 108
“Tinggallah kamu di sana dengan hina dan jangan berbicara dengan-Ku.”
Ayat ini menjelaskan bahwa penghuni neraka mengalami penderitaan yang sangat berat, baik secara fisik maupun batin. Salah satu penderitaan terbesar mereka adalah tidak lagi memiliki kesempatan untuk berbicara kepada Allah. Hal ini menunjukkan betapa besar penyesalan mereka, tetapi semuanya sudah terlambat.
2. QS. Fatir: 37
“Dan mereka berteriak di dalam neraka, ‘Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami, niscaya kami akan mengerjakan kebajikan yang berbeda dengan apa yang pernah kami kerjakan.’ (Dikatakan kepada mereka), ‘Bukankah Kami telah memanjangkan umurmu untuk dapat mengambil pelajaran bagi orang yang mau mengambil pelajaran? Dan (bukankah) telah datang kepada kamu seorang pemberi peringatan? Maka rasakanlah (azab Kami), dan bagi orang-orang zalim tidak ada seorang penolong pun.'”
Ayat ini menjelaskan terkait jeritan penghuni neraka yang meminta kesempatan kedua untuk kembali ke dunia dan memperbaiki kesalahan mereka.
Namun, permintaan mereka ditolak karena Allah telah memberikan waktu dan peringatan yang cukup selama hidup di dunia, tetapi mereka tidak memanfaatkannya dengan baik.
3. QS. At-Taubah: 67
“Mereka melupakan Allah, maka Allah pun melupakan mereka (pula).”
Ayat ini mengingatkan kita bahwa jika manusia melalaikan Allah dan memilih untuk hidup jauh dari perintah-Nya, maka mereka akan mendapatkan balasan yang setimpal. Allah pun akan “melupakan” mereka, artinya mereka tidak lagi mendapatkan rahmat dan pertolongan dari-Nya.
4. QS. Qaf: 30
“Ingatlah pada hari (ketika) Kami bertanya kepada Jahannam, ‘Apakah kamu sudah penuh?’ Ia menjawab, ‘Masih adakah tambahan?'”
Ayat ini menerangkan bahwa nerka itu sangat luas dan mengerikan. Bahkan setelah dipenuhi dengan banyak penghuni, neraka masih meminta tambahan. Hal ini menjadi peringatan keras bagi kita agar menjauh dari segala perbuatan yang bisa menjerumuskan ke dalam neraka.
5. QS. Hud: 106
“Adapun orang-orang yang sengsara, maka mereka berada di dalam neraka. Di sana mereka mengeluarkan dan menarik napas dengan merintih.”
Ayat ini menejlaskan bahwa penderitaan penghuni neraka itu tidak ada habisnya. Rintihan mereka adalah tanda kesakitan dan penyesalan yang tidak akan pernah hilang akibat dosa-dosa mereka semasa hidup di dunia.
Beberapa ayat diatas terkait dengan azab dan neraka bukan sekdar menjadi ancaman, melainkan bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya agar tidak lalai dalam menjalani kehidupan. Semoga kita semua menjadi golongan yang selalu berusaha mendekatkan diri kepada Allah, menjaga amal perbuatan, dan terlindungi dari azab-Nya. Aamiin. []M. Akiyasul Azkiya