Ternyata Keutamaan Sholat Sunnah Rawatib Sangat Besar

Ilustrasi Sholat Sunnah (Freepik.com - Almuhtada.org)

Almuhtada.org – Sholat sunnah rawatib adalah shalat yang dikerjakan sebelum dan sesudah sholat wajib. Tujuan kita melakukan sholat ini adalah supaya kita mendapat ridho dari Allah dan didalam sholat Sunnah rawatib terdapat banyak keutamaannya.

Keutamaan Sholat Sunnah Rawatib:

1. Sholat Sunnah rawatib dapat menambal dan menyempurnakan sholat fardhu, kita mungkin pernah melakukan sholat dengan tidak serius sehingga sholat fardhu kita tidak sah, dan supaya sholat kita menjadi sah maka kita bisa menyempurnakannya dengan melakukan sholat Sunnah rawatib

إِنَّ أَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ بِهِ الْعَبْدُ الْمُسْلِمُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، الصَّلَاةُ الْمَكْتُوبَةُ، فَإِنْ أَتَمَّهَا، وَإِلَّا قِيلَ: انْظُرُوا هَلْ لَهُ مِنْ تَطَوُّعٍ؟ فَإِنْ كَانَ لَهُ تَطَوُّعٌ أُكْمِلَتِ الْفَرِيضَةُ مِنْ تَطَوُّعِهِ، ثُمَّ يُفْعَلُ بِسَائِرِ الْأَعْمَالِ الْمَفْرُوضَةِ مِثْلُ ذَلِكَ

Artinya, “Sesungguhnya amal hamba yang pertama kali dihisab pada hari Kiamat adalah shalat fardhu. Itu pun jika sang hamba menyempurnakannya. Jika tidak, maka disampaikan, “Lihatlah oleh kalian, apakah hamba itu memiliki amalan (shalat) sunnah?” Jika memiliki amalan shalat sunnah, sempurnakan amalan shalat fardhu dengan amal shalat sunnahnya. Kemudian, perlakukanlah amal-amal fardhu lainnya seperti tadi,” (HR. Ibnu Majah).

Baca Juga:  Ketahuilah! Begini Kronologi Perang Salib Kajian Philip K. Hitti (Periode I)

2. Allah akan membangunkan sebuah istana disyurga bagi orang-orang yang rajin dan Istiqomah melaksanakan sholat Sunnah rawatib 12kali dalam sehari.

عَنْ أُمِّ حَبِيبَةَ أُمِّ المُؤْمِنِينَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا قَالَتْ: سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: «مَنْ صَلَّى اثْنَتَيْ عَشَرَةَ رَكْعَةً فِي يَومٍ وَلَيْلَةٍ بُنِيَ لَهُ بِهِنَّ بَيْتٌ فِي الْجَنَّةِ». رَوَاهُ مُسْلِمٌ.

وَفِي رِوَايَةٍ: «تَطَوُّعاً».

Dari Ummu Habibah, Ummul Mukminin radhiyallahu ‘anha, ia berkata, “Aku mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barang siapa melakukan shalat dua belas rakaat dalam sehari semalam niscaya dibangunkan sebuah rumah baginya di surga.” (HR. Muslim. Dalam suatu riwayat disebut, “Shalat tathawwu’, shalat sunnah”).  [HR. Muslim, no. 728, 101]

3. Allah akan menghapus dosa dosa orang yang melakukan sholat Sunnah rawatib, tapi diiringi juga dengan kita meninggalkan segala sesuatu yang dilarang Allah SWT.

4. Dijauhkan dari siksa api neraka

Sunnah-sunnah dalam melakukan sholat rawatib

1. Berpindah dari asal tempat sholat fardhu. Ada riwayat yang mengatakan minimal 1 meter dari tempat sholat fardlu.

Rasulullah biasanya mengerjakan sholat Sunnah rawatib Jumat, Maghrib, dan Isyak dilakukan di rumah, itu lebih utama (afdal). Demikian pula, shalat sunnah qabliyah Shubuh dilakukan dirumah, Shalat sunnah rawatib Zhuhur juga dirumah. (34882-bulughul-maram-shalat-sepuluh-rakaat-rawatib-dalam-sehari-dan-shalat-bakdiyah-jumat.html)

2. Membaca surat surat pendek. Rasulullah meringankan umatnya untuk membaca surah surah pendek dalam sholat rawatib. seperti sholat Sunnah qabliya subuh disunnahkan membaca surah Al kafirun dan Al ikhlas.

Baca Juga:  Kisah Haditsul Ifki: Isu Perselingkuhan Aisyah R.A

Diantara sholat Sunnah rawatib yang paling diutamakan adalah sholat Sunnah qabliya subuh, karena itu sangat banyak sekali keutamaannya, ada riwayat yang mengatakan bahwa “sholat Sunnah qabliya subuh itu lebih baik daripada dunia dan seisinya”, dan itu adalah hadist yang shahih dan masyhur.

Dengan kita melaksanakan sholat qabliya subuh maka Allah akan memudahkan segala urusannya dihari itu, Allah akan menjaga ia dari keburukan dihari itu pula.

Banyangkan kalau kita diizinkan Allah untuk bisa melihat pahala dan dosa, maka kita akan berbondong-bondong untuk mendapatkan pahala yang begitu banyaknya, seperti pahala sholat Sunnah qabliya subuh, tidak ada didunia ini yang bisa menandingi kebesaran dan kekuasaan Allah SWT.

Marilah kita senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah, dengan mengerjakan segala yang wajib dan Sunnah serta meninggalkan segala yang haram. []Nabila Putri

Editor : Raffi Wizdaan Albari

Related Posts

Latest Post