Umat Muslim Kerap Lupa! Berikut Keutamaan Orang yang Menolong Sesama ketika Berada dalam Kesusahan

Gambar ilustrasi seseorang yang saling tolong menolong antar sesama tanpa memandang ras maupun suku (freepik.com - Almuhtada.org)

Manusia merupakan mahluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri serta senantiasa memerlukan bantuan dari orang lain. Tanpa bantuan orang lain, kita tidak dapat meneruskan hidup sebagaimana mestinya. Oleh karena itu, saling tolong menolong ketika seseorang ditimpa kesusahan maupun musibah merupakan sebuah keharusan  Selain itu, menolong seseorang yang sedang mengalami kesulitan atau kesusahan juga memiliki banyak keutamaan dan termasuk ke dalam perbuatan yang sangat disukai oleh Allah Swt. Rasulullah Saw. bersabda dalam suatu hadist riwayat Ath-Thabari yang berbunyi :

خَيْرُ النَّاسِ أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ

Artinya : “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat untuk orang lain.” (H.R. Ath-Thabari dalam al-Mu’jam al-Awsath VI/58)

Berdasarkan hadist di atas, dapat disimpulkan bahwasannya sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesamanya. Maksud dari bermanfaat bagi orang lain adalah seseorang dapat berkontribusi secara positif terhadap segala macam permasalahan yang dimiliki oleh orang lain. Secara sederhana, manusia yang paling baik ialah seseorang yang gemar menolong sesama dan memberikan dampak positif bagi sesamanya pula. Lantas, apa saja keutamaan dari menolong orang lain menurut Al-Qur’an dan hadist ?

Berikut merupakan keutamaan-keutamaan yang diberikan kepada seseorang yang gemar menolong sesama menurut Al-Qur’an dan hadist :

  1. Allah Swt. akan menghilangkan kesusahan-kesusahan pada hari kiamat kelak.

Barangsiapa yang menghilangkan kesusahan-kesusahan dunia orang mukmin, maka orang tersebut akan dihilangkan segala kesusahan-kesusahan yang menantinya pada hari kiamat oleh Allah Swt. Hal tersebut dijelaskan dalam suatu hadist riwayat Muslim yang berbunyi :

Baca Juga:  Belajar dari Kisah Tabi’in Penghafal Al-Qur’an yang Murtad : Hidayah Itu Mahal

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، عَنِ النَّبِيِّ ﷺ قَالَ: «مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا نَفَّسَ اللهُ عَنهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ القِيَامَةِ

Artinya : “Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Barangsiapa yang menghilangkan kesusahan dari kesusahan-kesusahan dunia orang mukmin, maka Allah akan menghilangkan kesusahan dari kesusahan-kesusahan hari kiamat.” (H.R. Muslim No. 2699)

  1. Allah Swt. akan mengampuni dosa-dosa seseorang yang memberikan kemudahan kepada orang lain (dalam konteks ini adalah menggugurkan kewajiban utang seorang muslim yang kesulitan)

Barangsiapa yang menggugurkan kewajiban utang seorang muslim yang kesulitan untuk membayar utang tersebut dengan niat untuk memudahkan urusan serta menghilangkan kesulitannya, maka Allah Swt. akan mengampuni dosa-dosa orang tersebut. Hal tesrebut dijelaskan dalam suatu hadist riwayat Bukhori dan Muslim yang berbunyi :

انَ تَاجِرٌ يُدَايِنُ النَّاسَ فَإِذَا رَأَى مُعْسِرًا قَالَ لِفِتْيَانِهِ تَجَاوَزُوا عَنْهُ لَعَلَّ اللَّهَ أَنْ يَتَجَاوَزَ عَنَّا فَتَجَاوَزَ اللَّهُ عَنْهُ

Artinya : “Dahulu ada seorang pedagang yang biasa memberikan pinjaman kepada orang-orang fakir. Dan jika ada orang yang kesulitan untuk membayar, maka dia mengatakan kepada anak-anaknya: ‘Maafkanlah mereka (gugurkanlah kewajiban utang mereka), barangkali dengan begitu Allah Subhanahu wa Ta’ala memaafkan dan mengampuni kita.’ Maka Allah Subhanahu wa Ta’ala mengampuni pedagang yang baik ini.” (H.R. Bukhari & Muslim)

Baca Juga:  Cara Memilih Teman Yang Baik Dalam Islam

Menolong seseorang yang sedang mengalami masa-masa sulit memiliki banyak keutamaan yang terkandung di dalamnya. Selain keutamaan dari menolong sesama yang telah disebutkan sebelumnya, masih terdapat banyak keutamaan lain yang tidak kalah besar dengan keutamaan-keutamaan yang telah disebutkan sebelumnya. Dengan mengetahui keutamaan-keutamaan yang terkandung dalam amalan menolong orang lain yang berada dalam kesulitan/kesusahan, diharapkan akan meningkatkan motivasi kita dalam membantu orang lain.

Semoga kita semua dapat melaksanakan amalan tersebut dengan baik dengan senantiasa mengharap ridha Allah Swt. Cukup sekian artikel yang dapat saya tulis, apabila terdapat banyak kesalahan dan kekurangan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga apa yang saya tulis dapat memberikan kebermanfaatan kepada seseorang yang membaca artikel ini[] Muhammad Khoirul Anwar

Related Posts

Latest Post