Almuhtada.org – Kuku merupakan anggota tubuh yang tumbuh memanjang terus-menerus selain rambut. Bila kuku jari tangan atau kaki kita sudah panjang, maka kita akan merasa sedikit terganggu dalam beraktivitas. Jadi kita dianjurkan untuk memotongnya.
Memotong kuku dalam islam hukumnya sunnah. Namun, sebagian ulama berpendapat bbahwa memotong kuku yang panjang lebih disenangi.
Rentang waktu memotong kuku lebih baik tidak lebih dari 40 hari. Karena jika lebih dari itu maka kotoran akan menempel di belakang kuku sehingga bisa menjadi tempat setan dan juga bakteri.
Ketika memotong kuku hendaknya di awali dengan membaca istighfar, sholawat nabi, basmallah, dan doa. Doa sebelum memotong kuku;
بِسْمِ اللهِ وَ بِاللهِ، وَ عَلَى سُنَّةِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah, dan karena Allah, serta mengikuti sunnah Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad. Semoga rahmat Allah dan salam-Nya senantiasa tercurah kepada mereka.”
Disunnahkan pula sebelum memotong kuku untuk megambil wudhu terlebih dahulu. Hal ini juga bisa menjadikan kuku kita menjadi lebih lunak sehingga lebih mudah untuk dipotong.
Islam mengajarkan umatnya bagaimana cara memotong kuku yang baik. Rasulullah menganjurkan kita untuk memotong kuku secara acak atau tidak berurutan. Sebagaimana sabda Rasulullah, “Barangsiapa yang memotong kukunya dengan cara tidak berurutan atau secara berlawanan maka tidak akan mengalami sakit mata.” (HR. Ibnu Qudaamah)
Berikut beberapa cara memotong kuku menurut islam.
Cara 1
Memotong kuku tangan dimulai dari jari telunjuk kanan, lalu kelingking kanan, jari manis kanan, jari tengah kanan, jempol kanan. Dilanjut dengan jari kelingking kiri, jari manis kiri, jari tengah kiri, jari telunjuk kiri, dan jari jempol kiri.
Cara 2
Memotong kuku tangan dimulai dari jari kelingking kanan, jari tengah kanan, jari jempol kanan, jari manis kanan, jari telunjuk kanan, jempol kiri, jari tengah kiri, kelingking kiri, telunjuk kiri, dan jari manis kiri.
Cara 3
Memotong kuku tangan dimulai dari telunjuk kanan, jari tengah kanan, jari manis kanan, kelingking kanan, kelingking kiri, jari manis kiri, jari Tengah kiri, telunjuk kiri, jempol kiri dan terakhir jempol kanan.
Cara 4
Memotong kuku kaki yaitu di mulai dari jari kelingking kaki kanan lalu urut hingga ke kaki kiri dengan jari kelingking kaki kiri menjadi kuku yang paling akhir dipotong.
Ketika memotong kuku hendaknya menadahi potongan yang jatuh supaya mudah untuk dibersihkan. Hal ini bukanlah kewajiban namun dianjurkan karena sifatnya baik. Setelah itu bisa dibuang dengan cara dikubur dan tidak melemparnya sembarangan karena kuku termasuk bagian dari tubuh, jadi kita harus memuliakannya supaya menghindari hal-hal yang menghadirkan mudharat/bahaya.
Memotong kuku hendaknya dilakukan di luar rumah. Hal ini juga sesuai dengan kebiasaan Rasulullah saw.
Waktu yang dianjurkan untuk memotong kuku yaitu pada hari Senin, Kamis, dan Jum’at. Memotong pada hari senin maka akan mendapatkan ilmu. Hari selasa akan dimiskinkan oleh Allah. Hari rabu akan diberi penyakit oleh Allah. Hari kamis akan mendapat kecukupan.
Hari jum’at akan mendapat ilmu dan juga kecukupan. Selain itu, Rasulullah bersabda, “Barangsiapa yang memotong kuku pada hari jum’at niscaya dikeluarkan padanya penyait dan memasukkan kedalamnya sembuh”.
Hari sabtu jodohnya dijauhkan oleh Allah. Hari minggu tidak akan pernah mendapat Rahmat dari Allah. [] Alya Rosadiana
Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah