Almuhtada.org – Manusia memiliki kecenderungan hanya bisa fokus pada satu hal. Maka, arah fokus itu harus bisa diarahkan dan dimanfaatkan dengan tepat sasaran.
Sehingga, fokus itu mampu memuliakan, menjaga, dan menyelamatkan dari segala bentuk keburukan maupun kehinaan.
Menjalani kehidupan yang sangat kompleks dan dinamis ini. Sangat mudah dan mungkin bagi manusia terdistraksi dengan apa yang ada disekitarnya. Apa yang ada disekitar manusia ada dua, yaitu apa yang bisa ia kontrol dan apa yang tidak bisa ia kontrol.
Apa yang bisa manusia kontrol adalah, cara ia memberikan makna dalam hidup, menyikapi kehidupan, dan bertindak dalam kehidupan. Maka, untuk bisa memberikan makna hidup yang terbaik, menyikapi dengan cara terbaik dan bertindak dengan terbaik dibutuhkan pengetahuan untuk berpikir dan keimanan untuk menguatkan.
Bagaimana jika manusia tidak memiliki pengetahuan dan keimanan dalam menjalani kehidupan? Ia akan terombang-ambing dalam masalah kehidupan, kegalauan, penyesalan, kesedihan, dan banyak dari bentuk penderitaan.
Fokus sungguh sulit untuk dilakukan. Diperlukan sikap nyata lisan dan bentuk tindakan yang mengorbankan banyak hal dalam aspek kehidupan. N
amun, fokus akan sangat indah dan menyenangkan jika dijalani dengan penuh kesadaran, kesungguhan, dan kebutuhan bergantung pada-Nya semata.
Manusia perlu melatih fokus pada hal-hal baik dan kebaikan dalam dirinya. Salah satunya yaitu melalui pengetahuan dan keimanan. Pengetahuan dan keimanan, khususnya sebagai seorang muslim menjadi satu pondasi penting dalam menjalani kehidupan.
Melalui pemahaman dan kepemilikan ilmu pengetahuan yang mendasar dan kuat akan melahirkan bentuk keimanan yang menakjubkan.
Mulai sekarang cobalah untuk melatih diri dengan penanaman ilmu-ilmu pengetahuan dan keimamanan yang mampu menenangkan juga menguatkan.
Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengimplementasikan fokus pada pengetahuan dan keimanann sebagai berikut :
- Memupuk rasa yakin dan percaya bahwa manusia memiliki tujuan yang jelas dilahirkan di dunia.
- Belajar dan terus mengenali diri sendiri beserta keunikan dan kelemahan yang dimiliki
- Senantiasa fokus pada kebaikan, kebermanfaatan ya g diridhai-Nya
- Senantiasa belajar hal baru, perbanyak membaca fenomana alam dan sosial beserta sekitarnya
- Memiliki prasangka yang baik atas segala sesuatu yang telah dan akan terjadi
- Belajar dan belajar menjadi pribadi yang senantiasa bertumbuh dan pemuh rasa syukur
Kunci daripada untuk bisa fokus pada pengetahuan dan keimanan adalah dengan melihat segala sesuatu dengan prasangka yang baik, cara berpikir yang baik, dan tindakan yang baik.
Fokus pada banyak kebaikan yang bisa dilakukan. Sebab untuk menjadi baik memang harus memaksakan dan membiasakan diri untuk terus baik, diberbagai situasi yang kadang tidak selalu baik. [] Khasiatun Amaliyah
Editor : Moh. Aminudin