almuhtada.org – Kita hidup didunia untuk beribadah kepada Allah tapi tidak hanya fokus pada akhirat saja, kita juga harus bekerja untuk duniawi. Untuk bekerja di dunia, tentu kita membutuhkan jiwa yang sehat supaya kita bisa melakukan segala aktivitas dengan baik. Allah pun lebih menyukai hamba yang kuat daripada yang lemah, dikuatkan dengan sabda Nabi Muhammad SAW berikut ini:
الْمُؤْمِنُ الْقَوِيُّ خَيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنَ الْمُؤْمِنِ الضَّعِيفِ
Artinya: “seorang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada mukmin yang lemah”.
Hal ini menunjukkan bahwa Islam tidak hanya mementingkan kekuatan spiritual, tetapi juga menekankan pentingnya kekuatan jasmani.
Salah satu olahraga yang sangat disukai Nabi adalah memanah. Rasulullah menganjurkan umatnya untuk berlatih memanah karena selain melatih kekuatan fisik, olahraga ini juga membentuk fokus, kesabaran, dan ketenangan jiwa.
Olahraga ini kini banyak tersedia di komunitas modern sehingga memudahkan anak muda untuk menekuninya dengan cara yang menyenangkan.
Selain memanah, Nabi Muhammad SAW juga menyukai berenang. Olahraga ini sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh karena melibatkan hampir semua otot, menjaga kesehatan jantung dan paru-paru, sekaligus membantu melatih pernapasan. Bagi kita yang sering merasa lelah dengan rutinitas akademik maupun pekerjaan, berenang menjadi aktivitas yang menyegarkan, menenangkan pikiran, serta menambah kepercayaan diri.
Olahraga lain yang dianjurkan Nabi adalah berkuda. Pada masa Rasulullah, berkuda merupakan keterampilan penting untuk mobilitas dan pertahanan. Olahraga ini melatih keberanian, keseimbangan, dan pengendalian diri.
Saat ini kuda bukan lagi alat transportasi utama, namun masih banyak arena atau wisata berkuda yang bisa dijadikan sarana rekreasi sehat sekaligus meneladani sunnah Nabi. Dari berkuda kita akan mendapat pengalaman berharga yang mempererat hubungan dengan alam dan mengajarkan rasa tanggung jawab terhadap makhluk hidup.
Nabi Muhammad SAW telah memberi teladan bahwa kesehatan jasmani sama pentingnya dengan kesehatan rohani. Olahraga seperti memanah, berenang, dan berkuda yang beliau sukai bukan hanya sekadar aktivitas fisik, tetapi juga sarana membentuk karakter, melatih fokus, kesabaran, keberanian, dan tanggung jawab.
Di zaman sekarang, olahraga sunnah ini tetap relevan, bahkan semakin penting di tengah tantangan gaya hidup digital yang rentan membuat mereka kurang bergerak. Dengan berolahraga, kita mendapatkan fisik yang sehat sekaligus pahala dari mengikuti sunnah Rasulullah SAW. [] Ikmal Setiawan
