Dampak Kemajuan Teknologi terhadap Keharmonisan dalam Lingkup Keluarga

Ilustrasi gambar Sebuah keluarga yang sedang bersenang-senang tanpa melibatkan internet (Freepik.com-almuhtada.org)

almuhtada.org– Ditengah sebaran informasi di media digital, maka kemampuan literasi digital menjadi sesuatu yang strategis untuk mengurangi gagap teknologi (gaptek). Menjadikan masyarakat melek teknologi (meltek). Menjadi dasar perkembangan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) yang mendorong penyampaian informasi yang lebih luas tanpa batas ruang dan waktu.

Perkembangan teknologi di era digital membawa banyak perubahan dalam kehidupan manusia. Inovasi seperti smartphone, internet, media sosial, hingga perangkat pintar (smart home) telah memudahkan aktivitas sehari-hari. Namun, di balik manfaat besar tersebut, teknologi juga memiliki dampak signifikan terhadap dinamika hubungan dalam keluarga. Keharmonisan keluarga yang sejatinya dibangun melalui komunikasi, kebersamaan, dan interaksi emosional sering kali terpengaruh oleh penggunaan teknologi yang berlebihan atau tidak bijak.

Perkembangan teknologi saat ini memang terasa sangat luar biasa. Namun, dalam kehidupan keluarga, ada banyak dampak positif maupun dampak negatif yang belum tentu kita ketahui, simak penjelasannya berikut ini :

Dampak Positif Teknologi dalam Keluarga

  1. Mempermudah Komunikasi

Teknologi memungkinkan anggota keluarga untuk tetap terhubung meskipun terpisah jarak. Aplikasi WhatsApp dan panggilan video memudahkan orang tua yang bekerja di luar kota atau luar negeri tetap berinteraksi dengan anak maupun pasangannya.

  1. Sumber Edukasi dan Hiburan

Akses internet menyediakan berbagai materi pembelajaran untuk anak, tutorial keterampilan baru, dan hiburan keluarga yang dapat dinikmati bersama, seperti film, musik, atau permainan interaktif.

  1. Efisiensi dalam Kehidupan Rumah Tangga
Baca Juga:  Sopan Santun sebagai Landasan Etika dan Keharmonisan Sosial

Kehadiran perangkat pintar, seperti mesin cuci otomatis, robot vacuum, atau aplikasi keuangan keluarga, membantu menghemat waktu dan tenaga sehingga keluarga bisa memiliki lebih banyak waktu untuk berkumpul.

Dilihat dari penjelasan dampak positif di atas, dapat kita ketahui bahwa kemajuan teknologi mampu memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam kehidupan keluarga. Teknologi tidak hanya mempererat komunikasi, tetapi juga mendukung proses belajar, hiburan, serta efisiensi dalam aktivitas rumah tangga. Dengan pemanfaatan yang bijak, teknologi dapat menjadi sarana yang memperkuat keharmonisan dan kualitas hidup keluarga.

Namun, selain memberikan dampak positif, kita juga perlu memahami adanya dampak negatif dari teknologi tersebut ;

Dampak Negatif Teknologi dalam Keluarga

  1. Menurunnya Interaksi Tatap Muka

Penggunaan HP yang berlebihan dapat membuat anggota keluarga lebih sibuk dengan dunia digital dibanding berkomunikasi langsung. Misalnya, anak lebih asyik bermain game online daripada berbicara dengan orang tua.

  1. Meningkatnya Potensi Konflik

Perbedaan cara pandang dalam menggunakan teknologi sering memicu pertengkaran, seperti anak yang kecanduan media sosial, atau orang tua yang terlalu fokus bekerja dengan laptop di rumah.

  1. Terkikisnya Nilai Kebersamaan

Kegiatan keluarga seperti makan malam atau berkumpul bersama kadang terganggu karena setiap orang sibuk dengan gadget masing-masing, sehingga nilai kebersamaan dan kedekatan emosional berkurang.

  1. Rentan Terhadap Pengaruh Negatif

Akses yang tidak terbatas pada dunia maya dapat mempengaruhi anak dalam hal perilaku, pola pikir, bahkan moralitas, jika tidak ada pengawasan dari orang tua.

Baca Juga:  Overthinking dalam Perspektif Islam dan Cara Mengatasinya

Jika dilihat dari dampak negatif tersebut, apa saja upaya yang dapat kita lakukan untuk mengatasinya?

Kemajuan teknologi memiliki dua sisi yang saling bertolak belakang yaitu, dapat mempererat hubungan keluarga melalui komunikasi yang lebih mudah. Namun juga berpotensi menimbulkan jarak emosional jika tidak digunakan dengan bijak. [Shokifatus Salamah]

 

Related Posts

Latest Post