almuhtada.org – Shalat Tarawih adalah salah satu sunnah yang ada hanya pada saat bulan Ramadhan. Karena kesempatan bulan Ramadhan hanya ada 1 bulan dalam 1 tahun, maka kita sebagai muslim harus mengoptimalkan adanya peristiwa tersebut. Untuk mengoptimalkan Ibadah Sholat tarawih, bagaimana jika sering hujan di malam hari sehingga sulit untuk ke masjid ? Selain itu, jika ada kegiatan pada saat sebelum isya dan berakhir hingga waktu sholat isya, bagaimana mengoptimalkan kesempatan Tarawih tersebut?
Apabila membicarakan bulan Ramadhan maka banyak dari orang Indonesia langsung berpikiran tentang sholat berjamaah Tarawih di Masjid. Sebenarnya sholat Tarawih boleh dilaksanakan secara munfarid atau sendirian. Bahkan pada zaman Abu Bakar umat islam melaksanakan sholat Tarawih masing-masing ada yang sendirian ada yang membentuk kelompok kecil untuk berjamaah. Tapi pada zaman Umar binn Khattab baru diadakan secara serentak menjadi 1 jamaah.
Melaksanakan sholat tarawih secara munfarid tetap harus memperhatikan beberapa hal seperti niat yang berbeda dengan saat makmum, yaitu:
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Yang artinya: ” Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat tunai karena Allah Ta’ala.”
Juga dianjurkan untuk membaca istighfar dan doa kamilin setelah melaksanakan sholat Tarawih. Untuk bacaan bilal tidak harus dibaca, tetapi kalau memang dibutuhkan untuk mengingat jumlah rakaat maka diperbolehkan. Untuk yang tetap membaca bacaan bilal jangan sampai menambahkan kata ash shalaatul jamiah yang atinya : Marilah kita bersama sama mengerjakan shalat berjama’ah.
Jadi, untuk melaksanakan sholat tarawih diperbolehkan untuk dilaksanakan sendirian dengan sedikit catatan tersebut. untuk gerakan yang lainnya hampir sama dengan sholat sunnah lain dengan 2 rakaat salam. Meskipun pada bulan Ramadhan ini Indonesia sedang dilanda musim hujan dan padatnya kegiatan keseharian, dengan melaksanakan Sholat Tarawih sendirian dapat mengoptimalkan amalan ibadah kita yang hanya dapat dilakukan di bulan Ramadhan. Demikian sedikit pembahasan tentang Sholat Tarawih secara sendirian, semoga bermanfaat. Wallahu A’lam. []Shofiyatul Afiyah
Editor:
Qoula Athoriq Qodi