Mewarnai Hidup dengan Kacamata Husnudzon

Ilustrasi husnudzon dalam menjalani hidup
Ilustrasi husnudzon dalam menjalani hidup (Freepik.com - Almuhtada.org)

Almuhtada.com – Hidup seringkali membawa kita ke dalam keadaan yang tidak sesuai harapan. Tidak jarang, keadaan-keadaan tersebut membuat kita berprasangka buruk baik terhadap diri sendiri, terhadap orang lain atau bahkan terhadap ketetapan Allah.

Padahal Allah SWT telah berfirman dalam Q.S Al-Hujurat ayat 12 yang menjelaskan bahwa Allah senantiasa memerintahkan makhluknya untuk menjauhi prasangka buruk, mencari aib, serta menggunjing dengan sesama makhuk-Nya. Sebab, hal tersebut termasuk dosa dan hal keji yang tidak memeroleh ampunan dari Allah SWT kecuali bertaubat.

Husnudzon menjadi salah satu landasan pokok bagi kita untuk berpikir positif. Menurut ahli jiwa, orang yang memiliki pikiran yang positif akan memiliki jiwa yang tenang dan tubuh menjadi rileks. Kondisi ini juga memengaruhi tekanan darah dan ritme jantung. Artinya bahwa orang yang berpikiran positif tentu saja akan memiliki kesehatan yang stabil.

Husnudzon akan merubah pandangan seseorang dalam memaknai kehidupan. Ketika tertimpa musibah tidak lagi memandang bahwa hal tersebut adalah peristiwa yang terburuk dalam hidup, akan tetapi memaknai peristiwa tersebut sebagai suatu ketentuan yang baik dari Allah SWT.

Pada dasarnya, baik buruknya peristiwa tidak didasarkan senang atau bencinya seseorang terhadap peristiwa tersebut. Akan tetapi, didasarkan pada akibat dari peristiwa yang terjadi terhadap ruhaninya. Apabila sakit dapat membuat seseorang menjadi lebih mendekatkan diri kepada Allah maka itu kebaikan.

Baca Juga:  Perlu Diketahui! Inilah Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Tidur dalam Islam

Sebagaimana firman Allah dalam Q.S Al Baqarah ayat 216 yang artinya “Boleh jadi kamu menyenangi sesuatu, padahal itu amat baik bagimu. Dan boleh pula kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu”.

Husnudzon membuat kita lebih optimis dan semangat menjalani hidup, sebab memiliki kesadaran bahwa segala peristiwa yang dialaminya pasti memiliki pelajaran yang dapat diambil. Selain itu husnudzon juga akan membawa kita ke dalam hidup yang lebih tanang dan tentran sebab meyakini bahwa segala hal yang terjadi telah menjadi ketetapan Allah SWT.

Husnudzon memberikan pandangan bahwa hidup bukan hanya tentang diri kita sendiri. Husnudzon memberikan warna yang beragam dalam hidup. Sebab apa yang terjadi dalam hidup kita, kita tidak selalu mendahulukan prasangka prasangka yang belum benar adanya. Selalu berusaha untuk mencari kebenaran terlebih dahulu, termasuk mencari hikmah yang dapat dipetik dalam setiap peristiwa yang kita alami. [] Khariztma Nuril Qolbi

Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah

Related Posts

Latest Post