Obat Galau Dalam Perspektif Islam

Mengobati galau dengan cara islami
Gambar ilustrasi mengobati galau dengan cara islami (Freepik.com - Almuhtada.org)

Almuhtada.org – Galau merupakan salah satu kondisi mental yang sedang tidak tenang, gelisah, was-was, atau sedih yang mendalam.

Penyebabnya pun bermacam yang terdiri permasalahan hidup seperti ekonomi yang tidak stabil, tekanan pekerjaan, bahkan masalah pertemanan.

Sebagai insan muslim yang taat kita tak perlu galau terlalu lama karena terbuai dengan kesedihan itu sebaiknya segera diatasi. Bagaimana caranya? Mari kita terapkan tiga cara berikut supaya menghilangkan rasa tak nyaman tersebut.

Husnudzon Kepada Allah

كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ وَهُوَ كُرْهٌ لَّكُمْ ۚ وَعَسٰٓى اَنْ تَكْرَهُوْا شَيْـًٔا وَّهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ ۚ وَعَسٰٓى اَنْ تُحِبُّوْا شَيْـًٔا وَّهُوَ شَرٌّ لَّكُمْ ۗ وَاللّٰهُ يَعْلَمُ وَاَنْتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ ࣖ

“Diwajibkan atas kamu berperang, padahal itu tidak menyenangkan bagimu. Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”

Seringkali kita mengeluh atas apa-apa yang menimpa kita sedangkan kita tidak menyukainya. Secara manusiawi itu memang wajar, namun alangkah baiknya kita memikirkan bahwa Allah pasti punya rencana lain.

Dalam ayat tersebut tertulis bahwa terkadang terjadi hal yang tidak kita sukai padahal itu baik bagi kita, dan terjadi hal paling kita inginkan padahal itu buruk bagi diri kita. Sesungguhnya Allah mengetahui hal-hal di luar nalar manusia, oleh karena itu marilah berbaik sangka pada rencana Tuhan untuk kita.

Baca Juga:  Ini Dia Awal Kelahiran Yajuj Majuj Yang Menjijikan

Yakinlah, Semua Ada Jalannya

اِنَّ مَعَ الۡعُسۡرِ يُسۡرًا ؕ‏

“Sesungguhnya beserta kesulitan itu ada kemudahan.”

Bahkan dalam surah Al-Insyirah terdapat dua kalimat yang diulang bahwa setiap kesulitan yang manusia alami pasti terdapat kemudahan di dalamnya. Tapi mengapa kita tetap merasa kesulitan atas permasalahan yang kita alami?

Tidak semua kemudahan bisa didapat dengan hanya mengeluh. Ketekukan dalam melepaskan diri dari masalah, sikap yang gigih pantang menyerah, optimis bahwa semua akan terpecahkan, niscaya cepat atau lambat kemudahan akan datang dari-Nya.

Secara psikologi orang lebih suka membantu orang susah yang mau berusaha daripada orang susah yang hanya berdiam diri dan mengeluh. Seperti halnya Allah senantiasa memberi jalan yang mudah bagi siapa-siapa yang mau berusaha.

Janganlah merasa putus asak arena Allah tidak akan memberikan ujian kepada hamba-Nya melebihi kesanggupan hamba-Nya tersebut sebagaimana dalam surah AL-Baqarah ayat 286:

لَا يُكَلِّفُ اللّٰهُ نَفْسًا اِلَّا وُسْعَهَاۗ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَآ اِنْ نَّسِيْنَآ اَوْ اَخْطَأْنَاۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَآ اِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهٗ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَاۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهٖۚ وَاعْفُ عَنَّاۗ وَاغْفِرْ لَنَاۗ وَارْحَمْنَاۗ اَنْتَ مَوْلٰىنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَࣖ

“Allah tidak membebani seseorang, kecuali menurut kesanggupannya. Baginya ada sesuatu (pahala) dari (kebajikan) yang diusahakannya dan terhadapnya ada (pula) sesuatu (siksa) atas (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdoa,) “Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami salah. Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami. Maka, tolonglah kami dalam menghadapi kaum kafir.” [] M. Afif Kurniawan

Baca Juga:  Harus Kalian Perhatikan! Ini Dia Pentingnya Tabayyun Dalam Menanggapi Berbagai Berita Yang Beredar Di Masyarakat

Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah

Related Posts

Latest Post