Almuhtada.org – Ilmu adalah salah satu hal yang paling penting dalam kehidupan manusia. Dengan ilmu, manusia dapat memahami dunia dan kehidupannya. Ilmu juga dapat menjadi sarana untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Dalam Islam, ilmu dibagi menjadi beberapa kategori, diantaranya fardhu ‘ain dan fardhu kifayah. Fardhu ‘ain adalah ilmu yang wajib dipelajari oleh setiap orang.
Sedangkan fardhu kifayah adalah ilmu yang wajib dipelajari oleh sebagian orang, sehingga jika sebagian orang telah mempelajarinya, maka gugur kewajibannya bagi yang lain.
Ilmu fardhu ‘ain adalah ilmu yang wajib dipelajari oleh setiap orang, baik laki-laki maupun perempuan, tua maupun muda. Ilmu fardhu ain meliputi:
- Ilmu tauhid, yaitu ilmu yang membahas tentang keesaan Allah SWT.
- Ilmu fikih, yaitu ilmu yang membahas tentang hukum-hukum Islam.
- Ilmu adab, yaitu ilmu yang membahas tentang akhlak dan tata krama.
- Ilmu bahasa Arab, yaitu ilmu yang mempelajari bahasa Al-Qur’an dan hadis.
Ilmu fardhu kifayah adalah ilmu yang wajib dipelajari oleh sebagian orang, sehingga jika sebagian orang telah mempelajarinya, maka gugur kewajibannya bagi yang lain. Ilmu fardhu kifayah meliputi:
- Ilmu kedokteran, yaitu ilmu yang mempelajari tentang kesehatan dan pengobatan.
- Ilmu ekonomi, yaitu ilmu yang mempelajari bagaimana cara manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka dengan menggunakan sumber daya yang tersedia.
- Ilmu Tajwid, ilmu yang menjelaskan tentang hukum-hukum dan kaidah-kaidah yang menjadi landasan wajib ketika membaca Al-Qur’an, sehingga sesuai dengan bacaan Rasulullah SAW.
- Ilmu matematika, yaitu ilmu yang mempelajari tentang bilangan, aljabar, dan geometri.
- Ilmu sejarah, yaitu ilmu yang mempelajari tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa lalu.
Selain ilmu fardhu ain dan fardhu kifayah, ada juga ilmu yang haram dipelajari. Ilmu yang haram dipelajari adalah ilmu yang dapat membawa kemudharatan bagi diri sendiri dan orang lain. Ilmu yang haram dipelajari meliputi:
- Ilmu sihir, yaitu ilmu yang mempelajari tentang cara-cara untuk menaklukkan orang lain dengan cara-cara yang tidak dibenarkan oleh agama.
- Ilmu hitam atau tenung, yaitu ilmu yang mempelajari tentang cara-cara untuk meramal masa depan dan penggunaan kekuatan gaib atau sihir untuk tujuan jahat dan egois.
- Ilmu ramalan, yaitu ilmu yang mempelajari tentang cara-cara untuk mengetahui sesuatu yang belum terjadi.
- Ilmu nujum atau perbintangan, yaitu ilmu yang mempelajari tentang posisi bintang, bulan, matahari dan benda-benda lainnya, ilmu ini biasanya digunakan para dukun dan peramal untuk mengetahui nasib manusia dengan landasan melihat rasi bintang yang menempati wilayah-wilayah di angkasa.
Pentingnya Mempelajari Ilmu
Ilmu adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Dengan ilmu, manusia dapat:
- Memahami dunia dan kehidupannya. Ilmu dapat membantu manusia untuk memahami bagaimana dunia ini bekerja dan bagaimana manusia dapat hidup di dalamnya.
- Mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat. Ilmu dapat membantu manusia untuk menjalani kehidupan yang lebih baik dan lebih bermakna, baik di dunia maupun di akhirat.
Cara Mempelajari Ilmu
Ada banyak cara untuk mempelajari ilmu. Salah satu cara yang paling efektif adalah dengan belajar dari guru yang ahli. Guru yang ahli dapat memberikan bimbingan dan arahan yang tepat kepada muridnya.
Selain belajar dari guru, manusia juga dapat mempelajari ilmu dengan membaca buku, artikel, dan jurnal ilmiah. Manusia juga dapat mempelajari ilmu dengan mengikuti kursus atau seminar.
Kesimpulannya, Ilmu adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Dengan ilmu, manusia dapat memahami dunia dan kehidupannya, serta mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat. Oleh karena itu, penting bagi manusia untuk mempelajari ilmu.
Namun dalam mempelajari ilmu, manusia harus berhati-hati. Manusia harus menghindari ilmu yang haram dipelajari, karena ilmu tersebut dapat membawa kemudharatan bagi diri sendiri juga orang lain. [] Mila Amalia
Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah