Sudahkah Anda Tahu ? Berikut Nikmat dari Allah swt. yang Tidak Disadari Oleh Sebagian Besar Umat Manusia

Ilustrasi seorang lansia yang mengidap demensia (Freepik.com- Al Muhtada.org)

Al Muhtada.org – Sudahkah Anda tahu bahwasannya Allah Swt. telah menurunkan nikmat yang sangat besar dalam bentuk yang tidak terduga kepada kita semua selaku hamba-Nya ? Ternyata, Allah Swt. menganugerahkan kita sebuah nikmat yang sangat besar dalam bentuk yang tidak disangka-sangka. Lantas, nikmat apakah itu ? Mari simak penjelasan berikut.

Allah Swt. telah menurunkan nikmat yang sangat besar kepada manusia dalam bentuk yang tidak terduga. Nikmat tersebut adalah sifat lupa. Mengapa sifat lupa termasuk ke dalam nikmat yang diberikan oleh Allah Swt. ? Padahal, sifat lupa sering digolongkan sebagai ketidakmampuan otak seseorang dalam mengingat suatu hal, bahkan sifat lupa sering disebut sebagai penanda kurangnya tingkat intelektual seseorang.

Lupa merupakan sebuah anugerah yang diberikan oleh Allah Swt. kepada kita selaku hamba-Nya. Mengapa demikian ? Hal tersebut disebabkan karena lupa merupakan penyelamat dan penolong kita dalam menjalani kehidupan yang keras dan dipenuhi dengan kenyataan yang pahit. Dengan sifat lupa, kita dapat melupakan segala kejadian menyakitkan dan menyedihkan yang pernah terjadi dalam kehidupan kita. Dengan melupakan kejadian menyakitkan dan menyedihkan yang pernah terjadi dalam kehidupan, kita dapat terus bergerak maju menuju masa depan tanpa berlarut-larut dalam kesedihan atas kejadian yang menimpa kita. Allah Swt. juga memerintahkan kita selaku hamba-Nya agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan. Hal tersebut dijelaskan oleh Allah Swt. dalam firman-Nya dalam Q.S. Ali-Imran ayat 139 yang berbunyi :

Baca Juga:  Ringan Tapi Pahalanya Besar!! Inilah Amalan Sebelum Tidur Ala Rasulullah

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

وَلَا تَهِنُوْا وَلَا تَحْزَنُوْا وَاَنْتُمُ الْاَعْلَوْنَ اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ

Artinya : “Janganlah kamu (merasa) lemah dan jangan (pula) bersedih hati, padahal kamu paling tinggi (derajatnya) jika kamu orang-orang mukmin.” (Q.S. Ali-Imran : 139)

Selain itu, dengan sifat lupa, kita dapat melupakan segala perbuatan buruk yang pernah dilakukan oleh orang lain kepada kita. Dengan adanya sifat lupa tersebut, kita dapat dengan mudah memaafkan orang lain yang pernah berbuat buruk kepada kita karena pada dasarnya, kita sudah melupakan segala perbuatan buruk yang pernah mereka lakukan kepada kita. Allah Swt. juga memerintahkan kita untuk senantiasa memaafkan orang lain yang pernah berbuat hal buruk kepada kita. Hal tersebut tercantum dalam Q.S. Al-A’raf ayat 199 yang berbunyi :

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِينَ

Artinya : “”Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf, serta jangan pedulikan orang-orang yang bodoh.” (Q.S. Al-A’raf : 199)

Kemudian, dengan memaafkan orang lain atas kesalahan maupun keburukan yang pernah mereka lakukan sebelumnya, kita akan memperoleh pahala yang sangat besar dari Allah Swt. Hal tersebut dijelaskan oleh Allah Swt. dalam Q.S. Asy-Syuara ayat 40 yang berbunyi :

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

وَجَزٰۤؤُا سَيِّئَةٍ سَيِّئَةٌ مِّثْلُهَاۚ فَمَنْ عَفَا وَاَصْلَحَ فَاَجْرُهٗ عَلَى اللّٰهِۗ اِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الظّٰلِمِيْنَ

Artinya : ““Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang setimpal, tetapi barang siapa memaafkan dan berbuat baik (kepada orang yang berbuat jahat) maka pahalanya dari Allah. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang zalim.” (Q.S. Asy-Syuara : 40)

Baca Juga:  Jadilah Sebaik-Baiknya Manusia

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwasannya lupa merupakan suatu nikmat yang besar yang telah dianugerahkan oleh Allah Swt. kepada kita agar kita dapat menjalani kehidupan yang dipenuhi dengan keyataan pahit. Cukup sekian artikel yang dapat saya tulis. Saya memohon maaf atas segala bentuk kesalahan maupun kekurangan dalam artikel yang saya buat[] Muhammad Khoirul Anwar

Related Posts

Latest Post