Santan Dapat Menjadi Racun, Kok Bisa?

Gambar santan dari kelapa (Freepik.com - almuhtada.org)

Almuhtada.org – Apakah dari kalian ada yang suka santan? Kira-kira olahan santan seperti apa yang kalian sukai? Pertanyaannya apakah santan itu sehat?

Santan bisa menyehatkan tetapi juga dapat berbahaya jika pengolahannya salah. Gimana sih cara mengolah santan yang baik?

Gunakan segera setelah diperas untuk menjaga kesegarannya. Kalaupun belum dipakai simpan dalam wadah tertutup di kulkas maksimal 1 sampai 2 hari.

Santan sebaiknya hanya dimasak satu kali hindari pemanasan ulang karena bisa merusak struktur lemaknya. Masukkan di akhir proses masak jika ingin santan tidak pecah lalu aduk perlahan dengan api kecil.

Padukan dengan sayur dan protein. memasaknya dapat diimbangi dengan menambahkan sumber serat yang tinggi dan rendah lemak seperti sayuran dan tahu tempe.

Lalu apa sih manfaat santan jika diolah dengan benar?

Santan dapat memperkuat imun tubuh karena kandungan asam laurat yang akan diubah menjadi monolaurin senyawa yang bisa melawan virus dan bakteri.

Menjaga kesehatan jantung karena kandungan lemak jenuhnya. Bila dikonsumsi dalam jumlah wajar bisa meningkatkan kolesterol baik dan menjaga keseimbangan kolesterol dalam tubuh.

Selain itu  inilah yang akan terjadi jika kamu mengolah santan dengan cara yang salah.

Mengonsumsi santan berlebihan yang tidak diimbangi dengan serat cukup dan olahraga dapat menyebabkan kenaikan kolesterol jahat.

Memasak santan berulang-ulang dapat merusak kandungan lemak yang sehat dan justru menghasilkan senyawa yang dapat merugikan tubuh.

Baca Juga:  Mustajabnya Doa Orang Tua, Kekuatan Tersembunyi di Balik Kasih Sayang

Namun santan yang segar dan tidak mengalami banyak pengolahan rentan basi. Konsumsi santan yang basi dapat menyebabkan diare mual bahkan keracunan ringan.

Oleh karena itu bijaklah dalam mengolah santan agar kita dapat menerima manfaat baiknya. Semoga kita senantiasa diberi kesehatan. []Qoula Athoriq Qodi

Editor: Isna Wahyu

Related Posts

Latest Post