Mengapa Zakat Fitrah Wajib? Ini Hikmah Besar di Baliknya!

ilustrasi seseorang yang sedang membayar zakat fitrah (freepik.com - almuhtada.org)
ilustrasi seseorang yang sedang membayar zakat fitrah (freepik.com - almuhtada.org)

almuhtada.org -Bulan Ramadhan ialah bulan yang penuh dengan kemuliaan. Pada bulan inilah umat muslim berlomba-lomba meningkatkan ibadah kepada Allah SWT. Salah satu ibadah penyempura bulan Ramadhan ialah dengan mengeluarkan zakat fitrah. zakat fitrah bukan hanya sekedar kewajiban yang harus ditunaikan umat islam, namun juga sebagai bentuk kasih sayang islam terhadap kaum yang membutuhkan. Sebenarnya apa yang dimaksud dengan zakat fitrah? Dan apa hikmah yang kita dapat dari mengeluarkan atau membeayarkan zakat fitrah?

Secara bahasa zakat fitrah berasal dari dua kata yaitu zakat الزكاة yang artinya bersih, suci, berkembang, dan bertambah. Sedangkan fitrah berasal dari kata فطر yang berarti penciptaan atau keadaan asal manusia. Secara terminology syariat islam, zakat fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarakan oleh setiap muslim menjelang hari raya idul fitri sebagai bentuk pensucian diri dari segala kekeuarang yang terjadi selama bulan Ramadhan. Rasulullah SAW bersabda: “Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah sebagai penyuci bagi orang yang berpuasa dari perbuatan yang sia-sia dan perkataan kotor serta sebagai makanan bagi orang miskin.” (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah)

Nah sobat almuhtada,simak-simak baik-baik yah !! Dilansir dari dompetdhuafa.org terdapat 6 hikmah yang akan kita peroleh dari zakat fitrah, diantaranya :

  1. Sebagai Bentuk Penyucian Jiwa

Sebagaimana firman Allah dalam surat At-Taubah ayat 103, yang artinya “Ambillah zakat dari sebagaian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan berdoalah untuk mereka. sesungguhnya do’a kamu itu ketentraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” Ayat ini menegaskan bahwa dengan kita mengeluarkan zakat, kita tidak hanya menjalankan kewajiban sebagai seorang muslim, tetapi juga bentuk mensucikan jiwa dari sifat kikir dan kecintaan berlebih terhadap dunia.

  1. Memperoleh Keberkahan Harta
Baca Juga:  Jadikan Pesan Malaikat Jibril Ini sebagai Renungan dalam Menjalani Hidup!

Dalam Islam, harta yang dimiliki manusia bukan sepenuhnya milik pribadi, tetapi ada hak orang lain di dalamnya. Dengan menunaikan zakat fitrah, harta yang kita miliki menjadi lebih berkah, bertambah manfaatnya, serta terhindar dari ketamakan. Rasulullah SAW juga bersabda bahwa harta yang dizakati tidak akan berkurang, tetapi justru akan bertambah berkahnya. Keberkahan ini bisa berupa ketenangan batin, rezeki yang semakin lancar, atau kemudahan dalam berbagai urusan hidup.

  1. Sarana Menjalin Kepedulian dan Silaturahmi

Zakat fitrah menjadi salah satu sarana untuk mempererat hubungan antar sesama, terutama antara mereka yang mampu dan yang membutuhkan. Dengan membayar zakat fitrah, kita diajarkan untuk lebih peduli terhadap sesama muslim yang kurang mampu, sehingga dapat memperkuat rasa persaudaraan dalam Islam. Selain itu, zakat juga dapat menjadi jembatan untuk mempererat silaturahmi, baik dengan para penerima zakat maupun dengan komunitas sekitar yang ikut terlibat dalam pembagiannya.

  1. Sebagai Bentuk Rasa Syukur

Menunaikan zakat fitrah adalah wujud rasa syukur atas segala nikmat yang Allah SWT berikan, baik nikmat kesehatan, rezeki, maupun kesempatan untuk menunaikan ibadah selama bulan Ramadan. Zakat fitrah mengingatkan kita bahwa segala rezeki yang kita peroleh adalah titipan dari Allah, sehingga sebaiknya digunakan untuk kebaikan dan berbagi dengan sesama. Dengan bersyukur, kita pun akan mendapatkan lebih banyak keberkahan dalam hidup.

  1. Berbagi Kebahagiaan Sesama Umat Muslim
Baca Juga:  Istimewa! Inilah Alasan Ayat Doa Terletak Setelah Ayat-Ayat Ramadhan

Salah satu tujuan utama zakat fitrah adalah memastikan bahwa setiap muslim, terutama mereka yang kurang mampu, dapat merasakan kebahagiaan di hari raya Idul Fitri. Dengan adanya zakat fitrah, mereka yang kekurangan tetap dapat menikmati hidangan yang layak pada hari raya, sehingga tidak ada perbedaan mencolok antara si kaya dan si miskin dalam merayakan Idul Fitri. Hal ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kesejahteraan dalam Islam.

  1. Membersihkan Diri dari Perbuatan yang Sia-Sia

Zakat fitrah juga berfungsi untuk membersihkan diri dari kesalahan dan kekurangan yang mungkin dilakukan selama menjalankan ibadah puasa. Rasulullah SAW bersabda bahwa zakat fitrah adalah penyucian bagi orang yang berpuasa dari perbuatan sia-sia dan kata-kata kotor. Dengan menunaikan zakat fitrah, diharapkan ibadah puasa kita semakin sempurna dan diterima oleh Allah SWT, serta kita menjadi pribadi yang lebih baik setelah Ramadan berakhir. []Dela Kurniawati

Editor : Juliana Setefani Usaini

Related Posts

Latest Post