Sabun dan Shampoo Habis, Apakah Mandi Besar tanpa Sabun Sah?

ilustrasi sabun yang hampir habis (Pinterest.com -Almuhada.org)

almuhtada.org – Mandi besar adalah satu-satunya cara untuk mensucikan seseorang dari hadas besarnya baik karena haid, nifas, dll. Untuk rukun dari mandi besar adalah niat dan meratakan air ke seluruh tubuh baik area lipatan, ujung kaki, rambut, dll. Seperti kebiasaan kita apabila mandi maka supaya lebih bersih maka menggunakan sabun dan shampoo.

Apabila pada suatu saat kita terlupa untuk membeli persediaan sabun dan shampoo untuk mandi sehari-hari atau bahkan keadaan memang sedang habis uang juga, apakah kita harus tetap mencari sabun atau shampo yang tidak kita miliki? Jawabannya tidak, rukun dari mandi wajib adalah meratakan air ke seluruh tubuh, tidaklah menggunakan sabun pembersih.

Bahkan, ada sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Sayyidah Aisyah mengenai tatacara Rasulallah SAW mandi besar:

عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ:  كَانَ رَسُولُ اَللَّهِ  صلى الله عليه وسلم إِذَا اِغْتَسَلَ مِنْ اَلْجَنَابَةِ يَبْدَأُ فَيَغْسِلُ يَدَيْهِ, ثُمَّ يُفْرِغُ بِيَمِينِهِ عَلَى شِمَالِهِ, فَيَغْسِلُ فَرْجَهُ, ثُمَّ يَتَوَضَّأُ, ثُمَّ يَأْخُذُ اَلْمَاءَ, فَيُدْخِلُ أَصَابِعَهُ فِي أُصُولِ اَلشَّعْرِ, ثُمَّ حَفَنَ عَلَى رَأْسِهِ ثَلَاثَ حَفَنَاتٍ, ثُمَّ أَفَاضَ عَلَى سَائِرِ جَسَدِهِ

“Apabila Rasulullah hendak mandi janabah beliau memulai dengan membasuh kedua telapak tangan sebelum beliau memasukkannya ke dalam bejana. Kemudian beliau membasuh kemaluan dan berwudhu sebagaimana hendak melaksanakan sholat. Lalu beliau menyela-nyela rambutnya dengan air. Setelah itu beliau menyiram kepalanya tiga kali dan menyiram air ke seluruh tubuhnya (HR At Tirmidzi dan beliau mensahihkannya)

Baca Juga:  Amalan Harian yang Mudah, namun Besar Manfaatnya

Perlu diingat juga, bahwa tatacara mandi besar apabila tetap menggunakan sabun juga harus memenuhi rukun mandi besar terlebih dahulu, yaitu berniat dan meratakan air. Setelah meratakan, air baru tubuh diberi pembersih baik sabun ataupun shampo.

Menunaikan rukun terlebih dahulu dilakukan karena ditakutkan bahwa ada kandungan air yang masih menempel di tubuh dan mengakibatkan air suci tidak mensucikan. Jadi, disarankan untuk meratakan air dan menggosok badan terlebih dahulu tanpa sabun. Demikian sedikit pembahasan mandi besar tanpa sabun. Semoga bermanfaat, wallahu a’llam. –Shofiyatul Afiyah-

Related Posts

Latest Post