4 Adab Menyukai Lawan Jenis dalam Islam yang Perlu Kamu Ketahui

ilustrasi seorang muslim yang menjaga jarak dengan lawan jenis (frepik.com - almuhtada.org)
ilustrasi seorang muslim yang menjaga jarak dengan lawan jenis (frepik.com - almuhtada.org)

almuhtada.org –Di era modern ini, interaksi kepada laman jenis menjadi salah satu yang tidak bisa terhindarkan, baik di kampus, organisasi, maupun pekerjaan. Dari interkasi inilah yang terkadang menumbuhkan rasa suka atau ketertarikan kepada lawan jenis.

Namun, ternyata rasa suka tidak selalu berujung pada hal kebaikan. Banyak orang yang akhirnya terjerumus ke dalam perbuatan maksiat karena tidak mampu mengelola perasaan dengan cara yang benar.

Menyimpan perasaan terhadap lawan jenis merupakan hal yang alami, bahkan dalam islam dipandang sebagai fitrah manusia. Namun, cinta tidak bisa dibiarkan mengalir tanpa arah. Ia harus diarahkan, dijaga, dan diproses sesuai aturan syariat agar tidak menjerumuskan manusia dalam kemaksiatan. Berikut empat adab dalam menyukai lawan jenis menurut islam yang perlu kamu ketahui:

  1. Menyukai itu Wajar, Asal Tak Menyalahi Ajaran

Islam tidak melarang seseorang memiliki rasa suka terhadap lawan jenis, karena itu adalah bagian dari fitrah manusia. Namun, yang dilarang adalah ketika rasa suka itu diekspresikan dengan cara-cara yang akan menjerumuskan pada kemaksiatan, seperti pacaran. Sebagaimana firman Allah SWT.

“Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.” (QS. A-Isra: 32)

  1. Jika Belum Siap Serius, Lebih Baik Diam

Ketika kita menyimpan perasaan suka terhadap seseorang akan ada banyak sekali godaan, salah satunya ialah keinginan untuk megungkapakan perasaan. Namun perlu diketahui, mengungkapkan perasaan ketika belum siap ke jenjang pernikahan hanya akan membuka pintu hubungan yang tidak halal. Jadi memilih diam sembari memperbaiki diri adalah pilihan terbaik.

  1. Kalau Suka, Doakan!
Baca Juga:  Hari Stroke Sedunia : Melawan Stroke dari Sudut Pandang Agama Islam

Terkadang, ketika kita menyukai seseorang, kita cenderung mencari-cari moment untuk bisa dekat dengan orang yang kita suka, bahkan tanpa sadar selalu ingin tahu kabarnya setiap hari. Daripada menghabisakan waktu untuk hal-hal seperti itu, akan lebih baik jika kita menyerahkan perasaan itu kepada sang pemilik hati yaitu Allah SWT. dengan cara mendoakannya. Karena mendoakan orang yang kita suka adalah bentuk cinta yang paling tenang dan elegan.

  1. Menjaga Batasan

Menjaga batasan bukan berarti memutus hubungan sosial sepenuhnya, tapi tahu kapan harus berbicara, bagaimana bersikap, dan dalam konteks apa harus berinteraksi. Jangan terlalu mudah larut dalam candaan, chat pribadi tanpa adanya keperluan yang penting, atau pertemuan berdua yang akan membuka celah fitnah.

Menyukai lawan jenis adalah hal yang wajar dan bagian dari fitrah manusia. Yang menjadi persoalan ialah bagaimana kita mengelola perasaan tersebut, apakah akan membawa kita ke jalan kebaikan atau justru menjerumuskan pada perbuatan maksiat. []Dela Kurniawati

 

 

 

Related Posts

Latest Post