Almuhtada.org – Dizaman sekarang, banyak orang bilang positive thinking saja, kalau kamu positive thinking semuanya akan baik-baik saja, pokoknya selalu positive vibes only deh.
Tapi kenyataannya kamu tetap ditinggal, kamu tetap dikecewakan, kamu tetap gagal. Kita sering kali berpikiran positif tapi kenyataannya hidup kita masih negative.
Terus kita jadi berpikir “Kalau aku sudah berpikir positif, kenapa masalahku tidak hilang juga?”
Ternyata berpikir positif saja itu tidak cukup, karena positif versi manusia terkadang hanya menambah harapan kosong bagi diri kita. Kita butuh positif versi Al-Qur’an yang mana didalamnya bukan cuma motivasi, bukan sekadar afirmasi, tetapi ini deklarasi langsung dari Allah SWT.
Bukan hanya kata “semoga”, tetapi itu pasti, dan Allah tidak pernah mengingkari janjinya. Dijelaskan dalam Al-Qur’an surah Ibrahim ayat 7 yang berbunyi;
وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ ٧
Artinya : “(Ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku benar-benar sangat keras.”
Dalam ayat tersebut sudah dijelaskan, “Aku akan menambah rezeki.”, “Atau menambah kesehatan, kebahagiaan, peluang…” Tetapi dijelaskan di situ. Allah tidak menyebutkan bertambah dalam hal apa, maka maknanya menjadi lebih luas, yang bertambah, bisa apa saja seperti, rezeki, peluang, sabar, jalan keluar, orang baik, bahkan ketenangan hati. Selama kamu bersyukur dan positive vibes versi Qur’an yaitu bersyukur maka kamu akan selalu tenang.
Jadi kalau kamu sedang merasa gagal, bukan waktunya hanya ‘positive thinking‘ saja tapi waktunya kamu bersyukur dalam iman. Sebab bersyukur yang dilandasi dengan iman bukan berarti mengabaikan masalah, tapi untuk membuka jalan yang tak terlihat. Karena syukur bukan sekadar sikap, tapi kunci pertolongan dari Allah.
Positive thinking bisa bikin kamu bertahan, tapi bersyukur kepada Allah bisa bikin hidupmu bertumbuh. Karena ketika kamu bersyukur dalam iman, kamu sedang menunjukkan bahwa kamu percaya pada rencana Allah, bahkan saat situasinya belum terlihat indah.
Kamu sedang memilih untuk melihat cahaya meski kamu masih dalam lorong yang gelap. Jadi hari ini, apapun kondisimu, jangan cuma positive thinking saja. Tapi perbanyaklah Syukur, bukan hanya agar hidup terasa ringan, tapi agar jiwamu lebih kuat dan hatimu lebih dekat dengan Tuhanmu. Karena positive vibes terbaik itu datang bukan dari kata-kata manusia, tapi dari janji-janji Allah yang tak pernah gagal. [Shokifatus Salamah]