Jadilah Sebaik-Baiknya Manusia

seorang pemuda yang menolong orang tu (Pinterest.com - almuhtada.org)

Almuhtada.org –  Sobat fillah, sebagai manusia, kita cenderung menganggap orang yang paling baik adalah mereka yang mungkin memiliki jabatan, mereka yang pintarnya di atas rata-rata, atau yang hartanya melimpah. Tidak heran jika mereka yang demikian seringkali memiliki status sosial yang tinggi di mata masyarakat.

Wajar jika manusia ingin mendapatkan status sosial yang tinggi di antara manusia, namun perlu kita pahami bersama, bahwa status sosial tidak lantas otomatis membuat kita baik di sisi Allah. Karena, Allah tidak memandang hamba-Nya berdasarkan jabatan, keturunan, maupun kekayaan. Melainkan seberapa besar kontribusi seorang hamba bagi masyarakat luas.

Rasulullah SAW pernah bersabda yang berbunyi:

خَيْرُ الناسِ أَنفَعُهُم لِلنَّاسِ

“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain.” (Hadits Riwayat ath-Thabrani, Al-Mu’jam al-Ausath, juz VII, hal. 58, dari Jabir bin Abdullah r.a.. Dishahihkan Muhammad Nashiruddin al-Albani dalam kitab: As-Silsilah Ash-Shahîhah)

Namun jangan sampai perbuatan baik kita kepada orang lain hanya ingin mendapat status atau posisi tertentu di hadapan manusia, semua yang kita lakuikan harus berlandaskan niat yang lurus, yakni meraih Ridha Allah. Jangan sampai kita berbuat baik pada orang lain secara pamrih dengan mengharapkan timbal balik, karena dalam surat Al-Isra ayat 7 Allah berfirman:

نْ أَحْسَنتُمْ أَحْسَنتُمْ لِأَنفُسِكُمْ…

Artinya: “Jika kalian berbuat baik, sesungguhnya kalian berbuat baik bagi diri kalian sendiri …” []Hanum Salsabila

Baca Juga:  Yuk Terapin Tips Berikut Ini Supaya Hidup Kita Bisa Lebih Bermanfaat, Simak Penjelasannya!

Editor: Isna Wahyu

Related Posts

Latest Post