Hal yang perlu diperhatikan wanita haid

(freepik.com - almuhtada.org)

Al Muhtada.org –Wanita merupakan mahluk ciptaan allah yang paling istimewa, allah memberikan wanita ciri-ciri khusus yang tidak dimiliki oleh laki-laki, yaitu rahim dan menstruasi. Menstruasi atau haid merupakan siklus yang dialami seorang wanita setiap bulannya ketika dirinya sudah menginjak usia baligh. Siklus ini terjadi secara alamiah dan berulang.

Dalam kitab fathul qarib dijelaskan, ada 8 perkara yang diharamkan ketika wanita haid, yaitu:

  1. Sholat, baik itu shalat fardu atau sunnah, begitu juga dengan sujud tilawah dan sujud syukur
  2. puasa,baik itu puasa wajib maupun puasa sunnah
  3. membaca qur’an
  4. menyentuh dan membawa mushaf
  5. thawaf
  6. I’tikaf dimasjid
  7. berhubungan intim dengan suami
  8. bersenang senang antara pusar dan lutut bagi suami istri
Baca Juga:  Manajemen Waktu dengan Metode Skala Prioritas bagi Mahasantri

Adapun beberapa hal perlu diperhatikan wanita haid, yaitu:

  • mencatat siklus haid

pentingnya bagi seorang wanita untuk mencatat tanggal setiap ia haid, hal ini bertujuan untuk menghitung hari ketika ia suci dan haid, sehingga ia dapat mengetahui adat (kebiasaan haid).

  • Membedakan warna darah yang keluar

Tidak semua darah yang keluar dari farji itu darah haid, bisa saja darah yang keluar saat itu adalah darah istihadloh, apalagi jika darah keluar lebih dari massanya (15 hari), oleh karena itu seorang wanita haid diharapkan dapat membedakan warna darah yang keluar.

  • Menyegerakan mandi wajib setelah haid

Beberapa orang mungkin masih sering menunda mandi wajib setelah haid, padahal ketika ia sudah selesai massa haidnya, ia memiliki kewajiban shalat, sehingga ia wajib mengqadha shalatnya yang terlewat ketika ia menunda mandi wajibnya.

  • Memperhatikan tata cara mandi wajib yang benar

Jika mandi wajib kita salah, maka amalan-amalan yang kita lakukan setelahnya seperti shalat, puasa juga tidak sah, oleh karena itu pentingnya mengetahui tata cara mandi wajib yang benar agar amalan yang kita lakukan setelahnya dapat diterima.

  • Memperhatikan waktu keluarnya darah haid

Jika seorang wanita mengeluarkan darah haid ketika sudah memasuki waktu sholat dan ia belum melaksanakan sholat diwaktu tersebut, maka ketika sudah suci dari haid ia wajib mengqadha shalat yang belum dilaksanakan diwaktu itu.

 

Demikian beberapa hal yang perlu diperhatikan bagi wanita haid, dengan ini kita bisa lebih berhati-hati agar tidak terjadi kesalahan. Semoga bermanfaat. [Nur Laila Fithriani]

Editor: Ahmad Firman Syah

Baca Juga:  Berhenti Dan Melanjutkan Bacaan Al-Quran

Related Posts

Latest Post