Dahsyatnya Kekuatan Berpikir Positif, Begini dalam Pandangan Islam

Ilustrasi Berpikir Positif (Freepik.com - Almuhtada.org)

Almuhtada.org – Berpikir positif merupakan sikap seseorang yang mampu memandang segala sesuatu dari sisi baiknya. Dalam Islam, berpikir positif adalah hal yang sangat dianjurkan, karena menjadi salah satu kunci untuk meraih kesuksesan di dunia dan akhirat.

Lalu mengapa berpikir positif menjadi kunci kesuksesan dunia akhirat? Dalam beberapa ayat al-qur’an menyebutkan bahwa berpikir positif menjadi tolak ukur keberhasilan seseorang. Semakin sering kita berpikir positif, maka akan ada banyak hal positif yang dapat kita rasakan.

Berikut merupakan alasan pentingnya berpikir positif menurut ajaran Islam. Pertama, berpikir positif erat kaitannya dengan keimanan dan tawakkal (berserah diri kepada Allah). Seorang Muslim yang memiliki keyakinan kuat kepada Allah akan selalu berpikir positif karena percaya bahwa segala sesuatu yang terjadi adalah atas kehendak Allah dan pasti mengandung hikmah, seperti firman Allah QS. Al-Baqarah ayat 216, “Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui”.

Kedua, berpikir positif dapat menghindari sifat putus asa. Dalam Islam kita diajarkan untuk tidak berputus asa dalam menghadapi cobaan hidup. Berpikir positif membantu seseorang untuk tetap optimis dan terus berusaha, meskipun menghadapi kesulitan. Rasulullah SAW bersabda:

“Tidak ada seorang Muslim pun yang tertimpa musibah, lalu ia mengucapkan apa yang diperintahkan oleh Allah: ‘Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Allahumma ajirni fi musibati wa akhlif li khairan minha’ (Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepada-Nya kami kembali. Ya Allah, berikanlah pahala kepadaku dalam musibahku dan gantikanlah untukku yang lebih baik darinya), melainkan Allah akan menggantikan untuknya yang lebih baik darinya.” (HR. Muslim)

Ketiga, berpikir positif dapat meningkatkan kualitas ibadah. Ketika seseorang berpikir positif, ia akan lebih mudah untuk bersyukur dan bersabar. Dua sifat ini sangat penting dalam Islam. Allah berfirman:“Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” (QS. Ibrahim: 7)

Baca Juga:  Bagian Dua: Mengenal Pejuang Islam pada Masa Khilafah Utsmaniyah yang Identitasnya Kebarat-Baratan

Keempat, berpikir positif dapat membangun hubungan sosial yang baik. Seseorang yang selalu berpikir positif cenderung lebih mudah bergaul, lebih disukai, dan lebih mampu membangun hubungan yang harmonis dengan orang lain. Rasulullah SAW bersabda:

“Seorang mukmin yang bergaul dengan manusia dan bersabar atas gangguan mereka lebih besar pahalanya daripada seorang mukmin yang tidak bergaul dengan manusia dan tidak bersabar atas gangguan mereka.” (HR. Tirmidzi)

Kelima, berpikir positif dapat menjaga kesehatan mental dan fisik. Dalam Islam, menjaga kesehatan adalah bagian dari ibadah. Dengan berpikir positif, seseorang dapat mengurangi stres, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan menjaga keseimbangan emosional.

Betapa bersyukurnya bagi kita yang mampu menjadi manusia yang berpikir positif, sebab tidak ada ruginya. Karenanya islam mengatakan bahwa berpikir positif adalah salah satu kunci utama untuk meraih kesuksesan di dunia dan akhirat. Dengan berpikir positif, seorang muslim dapat meningkatkan keimanan, menghindari putus asa, meningkatkan kualitas ibadah, membangun hubungan sosial yang baik, dan menjaga kesehatan mental serta fisik. Oleh karena itu, mari kita selalu berusaha untuk berpikir positif dalam setiap aspek kehidupan kita. []Eka Diyanti

Related Posts

Latest Post