Dibalik Makna Surah Al-Baqarah Ayat 216: Selalu Berhuznudzan-Lah Kepada Allah Swt

Ilustrasi berhuznudzan kepada Allah
Ilustrasi berhuznudzan kepada Allah (Pinterest - Almuhtada.org)

Almuhtada.org – Ketika kita ketinggalan bus, kehilangan pekerjaan, atau mendapati diri kita tidak mampu menikah atau berjodoh dengan orang yang kita inginkan, pernahkah kita terpikir bahwa itu semua terjadi demi kebaikan kita sendiri?

Ketika sesuatu yang kita inginkan tidak terjadi pada kita lantas kita menjadi tidak bersyukur kepada Allah? Teman-teman sejatinya Allah sang Maha Pengatur Kehidupan yang lebih mengetahui yang terbaik untuk kita, karena Allah maha Mengetahui apa yang hamba-Nya butuhkan. Maka dari itu sangat penting bagi kita untuk senantiasa berhuznudzan kepada Allah.

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

كُتِبَ عَلَيْکُمُ الْقِتَا لُ وَهُوَ كُرْهٌ لَّـكُمْ ۚ وَعَسٰۤى اَنْ تَكْرَهُوْا شَيْــئًا وَّهُوَ خَيْرٌ لَّـکُمْ ۚ وَعَسٰۤى اَنْ تُحِبُّوْا شَيْــئًا وَّهُوَ شَرٌّ لَّـكُمْ ۗ وَا للّٰهُ يَعْلَمُ وَاَ نْـتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ

“Diwajibkan atas kamu berperang, padahal itu tidak menyenangkan bagimu. Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”

(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 216)

Dari surah diatas terdapat makna yang sangat mendalam, terdapat pesan dan surat cinta dari Allah, bahwa ketika sesuatu yang tidak kita senangi terjadi pada kita boleh jadi sesuatu tersebut justru yang terbaik untuk kita, sebaliknya boleh jadi sesuatu yang kita senangi tidak terjadi pada kita, padahal hal tersebut justru merupakan hal yang terbaik bagi kita.

Baca Juga:  Beriman Secara Kafah: Menggapai Keseluruhan Makna Iman

Dalam ayat ini juga ditegaskan bahwa sesuatu yang disukai oleh kita belum tentu baik dimata Allah. Begitupun sebaliknya, sesuatu yang dianggap buruk oleh kita belum tentu buruk di mata Allah.

Oleh karena itu, ketika dihadapkan pada sesuatu hal yang kita sukai ataupun yang kita benci, jangan lupa untuk selalu memohon pertolongan kepada Allah. Tujuannya yakni agar mendapatkan keberkahan dan diberikan petunjuk yang terbaik

Ketika Allah SWT menutup pintu yang sangat ingin kita buka, janganlah berputus asa. Jangan sampai kita terus-terusan menatap pintu kehidupan kita yang tertutup itu.

Kita harus mulai memperhatikan yang sudah terbuka. Ambil lah langkah yg sudah Allah arahkan. Karena seringkali Allah mengambil sesuatu dari kita, hanya untuk menggantinya dengan sesuatu yang lebih besar. [] Puas Sukowati

Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah

Related Posts

Latest Post