Almuhtada.org – Kalian pasti sering mendengar istilah “Waktu adalah emas” atau “Time Is Money” istilah tersebut sering digunakan banyak orang. Istilah tersebut terbesit makna agar kita dapat memanfaatkan waktu dengan baik
Sebagai umat muslim, kita harus pandai-pandai dalam memanagement waktu kita. Dalam Al-Qur’an banyak disebutkan mengenai sumpah terhadap waktu-waktu. Misalnya al-Lail (waktu malam), an-Nahar (waktu siang), al-Fajr (waktu fajar), adh-Dhuha (waktu matahari sepenggalahan naik), al-‘Ashr (masa).
Menurut Rasulullah saw. Waktu adalah kenikmatan diantara nikmat-nikmat yang Allah SWT berikan. Diberikan kenikmatan berupa waktu adalah suatu hal yang harus kita syukuri sebagaimana hadist Rasulullah yang diriwayatkan oleh imam Bukhari
Rasulullah SAW bersabda, “Ada dua nikmat yang kebanyakan orang merugi padanya: waktu luang dan kesehatan.” (HR Bukhari).
Tidak dapat dipungkiri bahwa setiap manusia memiliki kesibukan dunia masing-masing. Mulai dari pagi-pagi buta sampai tengah malam manusia disibukan dengan urusannya. Karena kesibukan yang padat tak jarang manusia melupakan banyak hal mulai dari tidur hingga ibadah
Namun, dari 24 jam dalam sehari untuk menjalankan ibadah wajib seperti sholat lima waktu pada hakikatnya adalah suatu hal mudah dan ringan untuk dilakukan. Namun kenyataannya manusia tetap menyia-nyiakan waktunya untuk hal yang kurang bermanfaat.
Menyia-nyiakan kan waktu adalah hal yang merugikan. Rasulullah SAW telah bersabda, “Gunakanlah lima perkara sebelum datang yang lima: masa mudamu sebelum datang masa tuamu, masa sehatmu sebelum datang masa sakitmu, waktu kayamu sebelum datang waktu miskinmu, waktu luangmu sebelum datang waktu sibukmu, dan masa hidupmu sebelum datang ajalmu.” (HR Hakim dishahihkan oleh Al Albani).
Artinya dapat disimpulkan bahwa manusia kurang pemahaman mengenai management waktu yang baik. Berikut ini adalah Cara manajemen waktu yang baik menurut Rasulullah Saw
- Sholat fardhu lima waktu tepat waktu
Sholat adalah kebutuhan umat muslim. Bukan sekedar kewajiban saja, namun sholat adalah kebutuhan manusia untuk memenuhi kebutuhan rohani. Dengan sholat tepat waktu kita dapat menjalankan aktivitas keseharian dengan baik
- Berorientasi kedepan dalam berpikir
Rasulullah Saw mengajarkan kita agar tidak berpikir dengan orientasi jangka pendek. Hal tersebut dapat membuat manusia malas sehingga berujung menyia-nyiakan waktu. Persiapkan segala hal dengan matang dan pikirkan dengan orientasi jangka panjang untuk masa depan
- Bersikap Produktif
Istilah “Time Is Money” adalah peringatan agar kita selalu produktif dan tidak bermalas-malasan. Bersikap malas adalah suatu hal yang tidak diajarkan Rasulullah dan merupakan suatu kerugian bagi manusia
- Gunakan kesempatan dan Jangan menunda-nunda pekerjaan
Membuang kesempatan emas dan menunda pekerjaan dalah suatu kerugian bagi manusia. Kesempatan tidak datang dua kali dalam hidup ini.
- Hindari sikap tergesa-gesa
Bersikap tergesa-gesa tidak disukai Rasulullah Saw. Sebagai manusia kita harus cepat dalam melakukan dengan cepat namun tidak dengan tergesa-gesa
Dari cara Rasullullah memanagement waktu tersebut dapat disimpulkan bahwa Rasulullah Saw tidak suka ketika manusia melakukan aktivitas yang tidak bermanfaat karena hal tersebut termasuk menyia-nyiakan waktu. Jika Anda mencintai kehidupan, jangan buang waktu, karena waktu terdiri dari kehidupan. [] Laili Mukarimatin
Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah