almuhtada.org – Mencari jodoh adalah bagian penting dalam hidup, dan banyak dari kita menginginkan pasangan yang bisa menemani hingga akhir hayat. Terkadang, dalam perjalanan mencari jodoh, muncul pertanyaan, bagaimana cara kita tahu bahwa seseorang itu benar-benar jodoh kita?
Al-Qur’an sebagai pedoman hidup umat Islam memberikan beberapa petunjuk yang bisa membantu kita mengenali tanda-tanda jodoh sejati.
Pertama, salah satu tanda seseorang adalah jodoh kita, dapat dilihat dari bagaimana kita saling memiliki kesamaan sifat. Dalam Q.S An-Nur ayat 26 disebutkan bahwa seseorang yang baik akan bersanding dengan yang baik pula.
“Perempuan-perempuan yang keji untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji untuk perempuan-perempuan yang keji (pula), sedangkan perempuan-perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik untuk perempuan-perempuan yang baik (pula). Mereka itu bersih dari apa yang dituduhkan orang.” (QS. An-Nur:26).
Ayat ini mengajarkan bahwa jodoh itu cenderung memiliki keselarasan dalam hal prinsip dan sifat. Bukan berarti harus identik dalam segala hal, tetapi ada keseimbangan dalam nilai-nilai yang dianut, sehingga bisa saling mendukung.
Misalnya, jika kita memiliki prinsip hidup sederhana dan menjunjung kejujuran, sebaiknya calon jodoh kita juga memiliki nilai yang sama. Dengan keselarasan nilai ini, hubungan kita akan lebih kuat dan minim konflik karena memahami arah yang sama.
Tanda yang tidak kalah pentingnya adalah perasaan nyaman dan damai yang dirasakan ketika bersama pasangan, seperti yang disebutkan dalam Q.S Ar-Rum ayat 21.
“Di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah bahwa Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari (jenis) dirimu sendiri agar kamu merasa tenteram kepadanya. Dia menjadikan di antaramu rasa cinta dan kasih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.” (Q.S Ar-Rum:21).
Ayat ini mengajarkan bahwa salah satu tanda jodoh adalah hadirnya ketenangan dan kasih sayang. Hubungan yang sehat akan membawa ketenangan, bukan kegelisahan. Ketika bersamanya, hati kita seolah merasa aman, terlindungi, dan nyaman. Kita tidak perlu berpura-pura menjadi orang lain.
Yang terakhir, jodoh adalah seseorang yang bisa saling memahami dan mendukung dalam segala keadaan, seperti yang disebut dalam Q.S Al-Furqan ayat 74.
“Dan orang orang yang berkata: “Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” (Q.S Al-Furqan:74).
Pasangan yang baik tidak hanya ada dalam suka, tetapi juga dalam duka. Dia adalah orang yang memahami kita, yang hadir sebagai pendukung, dan memberikan support bagi perjalanan hidup kita.
Tentu saja, tanda-tanda ini bukan aturan yang paten, tetapi lebih sebagai petunjuk agar kita bisa lebih bijak dalam mengenali jodoh. Setiap hubungan memiliki dinamika dan tantangannya sendiri, dan tidak ada pasangan yang sempurna.
Namun, dengan melihat tanda-tanda ini sebagai landasan, kita bisa lebih yakin bahwa pasangan kita memang tepat. Jika kamu sudah merasakan tanda-tanda ini, maka mungkin dia adalah jodoh yang kamu cari selama ini. [M. Akiyasul Azkiya]
Editor: Syukron Ma’mun