almuhtada.org – Dalam Islam, menjadi manusia terbaik bukan hanya tentang kesuksesan duniawi, tetapi juga bagaimana seseorang berperilaku dalam kehidupan sosial, beribadah dengan baik, dan memberikan manfaat bagi sesama.
Rasulullah SAW telah memberikan beberapa petunjuk mengenai ciri-ciri manusia terbaik dalam berbagai hadis yang diriwayatkan oleh para sahabat. Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Orang yang Mengamalkan Amalan yang Dicintai Allah SWT
Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda:
“Amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah yang dikerjakan secara terus-menerus meskipun sedikit.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Amalan ini bisa berupa ibadah wajib seperti salat, puasa, dan zakat, serta amalan sunnah seperti sedekah, dzikir, dan membantu sesama.
- Orang yang Bersih Hatinya dan Benar Lisannya
Rasulullah SAW bersabda:
Dari ‘Abdillah bin ‘Amr bin Ash, ia berkata :”Rasulullah saw ditanya, siapakah ya rasul orang yang terbaik?” Sabda Nabi saw:”orang yang terbaik ialah orang yang mempunyai hati yang makhmum dan lisan yang jujur”. Nabi ditanya:”apa itu hati yang makhmum ?” jawab Nabi:”Dialah yang taqwa yang bersih (hatinya) yang tiada dosa padanya, tidak aniaya dab tidak hasud(iri hati)”. (HR.Ibnu Majah)
Hal ini berarti bahwa kita tidak boleh memiliki penyakit hati seperti dengki, hasad, atau niat buruk terhadap orang lain, serta selalu berkata jujur dan baik.
- Orang yang Baik pada Tetangga
Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Tirmidzi dan Ahmad, Rasulullah SAW bersabda:
“Sebaik-baik sahabat di sisi Allah adalah yang terbaik di antara mereka terhadap sahabatnya. Dan sebaik-baik tetangga di sisi Allah adalah yang terbaik di antara mereka terhadap tetangganya.” (HR. Tirmidzi dan Ahmad)
Manusia terbaik adalah mereka yang selalu menjaga hubungan harmonis dengan orang-orang di sekitarnya, tidak menyakiti mereka, dan selalu siap membantu saat dibutuhkan.
- Orang yang Belajar Al-Qur’an dan Mengajarkannya
Rasulullah SAW bersabda:
“Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari al-Qur’an dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari)
Hal ini menunjukkan bahwa manusia terbaik adalah mereka yang selalu berusaha mendalami ilmu agama terutama Al-Qur’an dan membagikannya kepada orang lain.
- Orang yang Baik kepada Keluarganya
Dalam Shahih Ibnu Hibban, Rasulullah SAW bersabda:
“Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik terhadap keluarganya, dan aku adalah yang paling baik terhadap keluargaku.” (Shahih Ibnu Hibban)
Hal ini berarti kita harus mampu bersikap adil dalam memperlakukan istri, anak, dan orang tua dengan penuh kasih sayang dan tanggung jawab.
- Orang yang Selalu Membayar Hutangnya dengan Baik
Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari, Rasulullah SAW bersabda:
“Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik dalam membayar utangnya.” (HR. Bukhari)
Manusia terbaik adalah mereka yang tidak menunda pembayaran utang dan berusaha untuk tidak menyusahkan orang lain.
Menjadi manusia terbaik menurut Rasulullah SAW bukan hanya tentang menjalankan ibadah ritual saja, akan tetapi juga bagaimana seseorang berinteraksi dengan sesama manusia.
Sikap jujur, kebaikan kepada tetangga, tanggung jawab terhadap keluarga, dan kesadaran untuk menepati janji adalah bagian dari akhlak mulia yang harus terus kita kembangkan.
Mari kita terus belajar dan berusaha untuk menjadi manusia terbaik sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Semoga kita termasuk di dalamnya. Aamiin. [] M. Akiyasul Azkiya
Editor :
Qoula Athoriq Qodi