Mana yang lebih utama, shalat tarawih atau ba’diyah isya?

Ilustrasi seseorang sedang melaksanakan shalat (freepik.com - almuhtada.org)

Almuhtada.org – Bulan suci ramadhan adalah bulan yang paling ditunggu-tunggu umat islam. Sebab bulan ramadhan memiliki banyak keistimewaan dan amalan yang dianjurkan, salah satunya yaitu shalat sunnah tarawih. Shalat sunnah tarawih merupakan shalat yang dilakukan khusus pada bulan ramadhan, bisa dilakukan secara berjamaah maupun munfarid.

Waktu pelaksanaannya sama dengan waktu pelaksanaan shalat ba’diyah isya, yaitu setelah shalat isya sampai terbit fajar. Lantas shalat sunnah manakah yang lebih diutamakan, tarawih atau ba’diyah isya?

Dalam ceramah Buya Yahya, shalat ba’diyah isya lebih utama dibanding shalat tarawih. “Kalau dibulan ramadhan shalat tertinggi adalah shalat fardu, rangking kedua adalah shalat sunnah yang dikukuhkan, seperti ba’diyah isya dan shalat witir, maka shalat tarawih tidak bisa mengalahkan shalat ba’diyah isya.”

Shalat ba’diyah isya lebih utama karena termasuk bagian shalat rawatib (shalat sunnah yang dikerjakan sebelum maupun sesudah shalat fardu), shalat rawatib merupakan penyempurna shalat fardu. Maka shalat ba’diyah isya sangat dianjurkan karena tingkatannya berada dibawah shalat fardu dan lebih tinggi dari shalat tarawih. Namun kebanyakan dari kita lebih mengutamakan shalat tarawih dibanding shalat ba’diyah isya, Buya Yahya sangat menyarankan untuk melakukan shalat ba’diyah isya terlebih dahulu sebelum shalat tarawih.

Terkadang beberapa imam, tidak memberikan waktu/jeda untuk melakukan shalat ba’diyah isya dan langsung melaksanakan shalat tarawih, pada kasus ini menurut Buya Yahya shalat ba’diyah isya boleh dilaksanakan setelah shalat tarawih, karena shalat ba’diyah isya memiliki waktu yang panjang.

Baca Juga:  7 Fakta dan Mitos Tentang Puasa di Bulan Ramadan yang Harus Anda Ketahui

“Shalat ba’diyah isya bisa dilakukan setelah tarawih. Jadi ba’diyah isya itu waktunya terbentang hingga masuk subuh,” ucap Buya Yahya.

Namun dalam pandangan ulama Madzhab Hambali mengatakan bahwa shalat sunnah ba’diyah isya makruh diakhirkan dari shalat isya. Makruh disini bukan berarti tidak boleh, boleh-boleh saja namun kurang afdol jika shalat ba’diyah isya diakhirkan dalam shalat isya [] Nur laila fithriani

Editor : Shokifatus S

Related Posts

Latest Post