Ini Dia Keistimewaan Menjadi Umat Nabi Muhammad

kemegahan masjid dengan nama Rasul di atasnya (pexels.com - almuhtada.org)

Agama Islam menjadi agama dengan pemeluk terbanyak ke-dua di dunia. Lahir dari tahun 610 Masehi dengan penuh perjuangan dakwah, sehingga penganutnya kini mencapai miliaran. Diturunkannya Wahyu berupa ayat Alquran kepada Nabi Muhammad saat berusia 40 tahun menjadi awal mula terbentuknya agama Islam.

Banyak sekali rintangan yang dihadapi Nabi Muhammad dalam memperjuangkan agama Islam. Kita sebagai umatnya patut bersyukur, berkat perjuangan beliau dan tokoh-tokoh terdahulu, Islam sekarang bisa tersebar luas sehingga kita memiliki banyak saudara Islam dari berbagai penjuru dunia.

Nabi kita (umat islam) merupakan Nabi yang istimewa. Beliau merupakan Nabi terkahir atau penutup para Nabi. Tidak ada lagi yang diutus menjadi Nabi setelah Nabi Muhammad mendapatkan wahyu. Selain Nabi yang mendapat keistimewaan, Kita sebagai umatnya juga mendapat keistimewaan, diantaranya:

 

  1. Menjadi kaum yang pertama kali dihisab di hari kiamat

Rasulullah bersabda:

“نَحْنُ الْآخِرُونَ السَّابِقُونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، بَيْدَ أَنَّهُمْ أُوتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلِنَا، ثُمَّ هَذَا يَوْمُهُمُ الَّذِي فُرِضَ عَلَيْهِمْ فَاخْتَلَفُوا فِيهِ، فَهَدَانَا اللَّهُ، فَالنَّاسُ لَنَا فِيهِ تَبَعٌ، الْيَهُودُ غَدًا، وَالنَّصَارَى بَعْدَ غَدٍ”

(HR. Muslim, no. 855)

Artinya: “Kita adalah umat terakhir (yang datang ke dunia), namun yang paling pertama pada hari kiamat. Mereka (Yahudi dan Nasrani) diberi kitab sebelum kita, kemudian mereka berselisih tentang hari ini (hari Jumat), lalu Allah memberi petunjuk kepada kita. Maka manusia mengikuti kita; Yahudi besok (hari Sabtu), dan Nasrani lusa (hari Ahad).”

  1. Mendapatkan malam Lailatul Qadar
Baca Juga:  Haji, Ibadah Mahal yang Sering Dilupakan Maknanya

Malam Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari 1000 bulan,  malam penuh keberkahan dan ampunan. Malam Lailatul Qadar berlangsung ketika malam-malam ganjil terakhir bulan ramadhan dimana bulan ramadhan adalah bulan dilaksanakan ibadah puasa umat Islam.

  1. Taubatnya diterima dimanapun umat Islam berada

Salah satu yang harus kita syukuri adalah diberikannya kemudahan kepada kita untuk bertaubat. Dibandingkan dengan Nabi Adam yang dahulu diturunkan ke bumi dan butuh 450 tahun untuk taubatnya diterima Allah, bahkan taubatnya diterima ketika dia berada di Mekkah dengan membawa nama Nabi Muhammad Saw dalam taubatnya.

 

Itulah beberapa keistimewaan menjadi umat Nabi Muhammad Saw. Sudah sepantasnya kita merasa bangga sekaligus bersyukur karena termasuk dalam golongan umat beliau. Namun, rasa syukur itu tidak cukup hanya diucapkan, melainkan perlu diwujudkan dengan meningkatkan iman, memperbanyak amal saleh, meneladani akhlak Rasulullah, serta berpegang teguh pada ajaran Al-Qur’an dan Sunnah. [] Nathasya Putri Ratu

Related Posts

Latest Post